Korupsi Adalah Kejahatan Besar, KPK Minta 600 Taruna Akpol Hindari Korupsi Sejak Usia Muda

Banyak penelitian menunjukkan bahwa korupsi sudah menjadi gaya hidup bagi banyak orang di Indonesia. Hampir setiap orang pernah terlibat dalam korupsi, baik sebagai pelaku maupun sebagai korban.

Untuk itulah, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berupaya mengedukasi pada generasi muda untuk tidak menjadi koruptor, terutama ketika memiliki jabatan.

Ketua KPK Firli Bahuri menekankan pentingnya pemberantasan korupsi sebagai bagian dari upaya mewujudkan cita-cita bangsa.

Menurutnya perlu andil besar dari para anak bangsa untuk mewujudkan tujuan negara.

Hal tersebut disampaikan Firli pada kuliah umum tentang Antikorupsi dihadapan 600 lebih Taruna Tingkat II, Tingkat III dan Tingkat IV Akademi Kepolisian (Akpol) di Gedung Cendekia Akpol Semarang, Kamis (10/8/2023).

“Korupsi menjadi perhatian kita, karena jika tetap ada korupsi, tujuan negara sulit tercapai. Korupsi adalah salah satu kejahatan kemanusiaan.” Kata Firli.

Karenanya. Sambung Firli, pemberantasan korupsi menjadi penting, agar cita-cita Indonesia menjadi negara ke 4 kekuatan dunia di bidang ekonomi bisa tercapai.

Ada 4 permasalahan yang harus di dikuasai dan dicarikan penyelesaiannya.

Pada kegiatan tersebut Firli juga memberikan tips dan motivasi untuk mencapai cita-cita yang hendak diraih para Taruna Akpol tersebut.

Menurutnya kesuksesan harus diraih dengan kerja keras yang tidak mudah.

Perlu strategi khusus dan komitmen kuat untuk mewujudkannya.

“Gantungkan cita-cita setinggi langit, kalau kita jatuh, pasti tetaplah di sekitar bintang“, ucap Firli disambut dengan riuh tepuk peserta.

Untuk meraih impian, Firli membagikan pentingnya memiliki perencanaan.

Ia turut membagikan tips berupa lima formula pertanyaan strategis yang mesti dijawab selama proses mewujudkan cita-cita.

Mengabdi Kepada Masyarakat

Tidak hanya itu saja, Firli juga menegaskan sebagai generasi masa depan, para Taruna Akpol diminta tetap memegang teguh Tribrata dan Catur Prasetya dalam mengabdi di masyarakat.

Sementara itu, Gubernur Akademi Kepolisian, Irjen Pol Krisno Halomoan Siregar, S.I.K., M.H. mengatakan sangat bangga dan mendapat kehormatan dikunjungi oleh Ketua KPK Komjen Pol (Purn) Firli Bahuri.

Lewat Kuliah umum ini, para taruna diharapkan bisa belajar tentang upaya pencegahan tindak pidana Korupsi serta menjadi inspirasi bagi para taruna dalam berkarir di kepolisian.

“Ini menjadi satu kebanggaan dan kehormatan mendapat kunjungan dan kuliah umum bagi para taruna, sebagai SDM yang akan mengambil kepemimpinan Polri di masa depan,’ ungkap Irjen Krisno.*