Mau Hipnoterapi? Pertimbangkan Dulu Hal-hal Berikut Ini

Buat kamu yang ingin mencoba metode pengobatan hipnoterapi, ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan dan dipersiapkan.

Hipnoterapi dapat digunakan untuk kasus-kasus yang terkait perilaku seperti berhenti merokok, membantu pengaturan makan atau diet dan membantu tidur.

Sementara pada kasus klinis seperti depresi, kecemasan atau trauma, hipnoterapi bisa membantu, tetapi ini agak berisiko jika tidak dikerjakan klinisi yang mengenali konteksnya.

Banyak teori-teori lain yang mungkin perlu dipertimbangkan pada kondisi klinis yang kompleks. Pada kondisi bipolar, skizofrenia misalnya, hipnoterapi perlu dikerjakan dengan sangat berhati-hati atau justru dapat memperburuk kondisi pasien.

Dia mengingatkan, hipnoterapi dapat sangat membantu selama dilakukan tenaga ahli yang memang mengenali konteks-konteks keterbatasan hipnoterapi, indikasi dan kontraindikasi.

Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa lulusan Universitas Sebelas Maret Surakarta dr. Jiemi Ardian, Sp.KJ menyarankan mereka yang ingin mencoba hipnoterapi bisa berdiskusi dulu dengan psikolog atau psikiater yang merawat.

“Jika ada yang ingin mencoba hipnoterapi, saran saya bisa mempertimbangkan kebutuhannya dengan berdiskusi pada psikolog atau psikiater terkait yang merawat pasien tersebut,” kata dia.

Alasannya, karena tidak semua hal bisa dijelaskan dengan baik dalam teori sadar bawah sadar yang digunakan oleh hipnosis.

Hipnoterapi, menurut Cleveland Clinic, merupakan kondisi konsentrasi dan perhatian yang terfokus yang dipandu ahli hipnotis atau hipnoterapis terlatih dan bersertifikat. Ini untuk memungkinkan seseorang lebih terbuka terhadap saran dan membuat perubahan yang sehat dalam persepsi, sensasi, emosi, ingatan, pikiran, atau perilakunya.

Seorang ahli hipnotis atau hipnoterapis yang terlatih dan bersertifikat akan memandu pasien ke dalam kondisi fokus dan relaksasi dengan isyarat verbal, pengulangan, dan citra.

Saat seseorang berada di bawah hipnosis, tingkat konsentrasi dan fokus yang intens, maka ini memungkinkan dia untuk mengabaikan gangguan dan lebih terbuka terhadap saran yang dipandu untuk membuat perubahan guna meningkatkan kesehatannya.

 

Editor: Darma Lubis

Agita Maheswari

Recent Posts

Pascabanjir Lahar, NaCl 3 Ton Disebar di Langit Kota Padang Sumbar

BADAN Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB) kembali menggelar operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC) di wilayah Sumatra…

9 hours ago

Ribuan Orang Aksi Bela Palestina di Titik Nol Kilometer Yogyakarta

RIBUAN orang dari berbagai elemen seperti Forum Ukhuwah Islamiyah (FUI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersama…

9 hours ago

Pesawat Jatuh di BSD City Tangerang, Tiga Meninggal

PESAWAT dengan kode PK-IFP jatuh di Lapangan Sunburst BSD City, Serpong, Tangerang Selatan, Minggu (19/5)…

11 hours ago

CEO SpaceX Lakukan Uji Coba Starlink di Denpasar

CEO SpaceX Elon Musk melakukan proses uji coba layanan internet Starlink di Puskesmas Pembantu Sumerta Klod, Denpasar, Bali. "Ini (Starlink) untuk…

11 hours ago

Gas Giant Tata Surya Kita, Inilah Fakta Menarik Jupiter

Jupiter, planet terbesar di Tata Surya, penuh dengan fakta-fakta menarik yang menunjukkan kehebatannya. Dengan diameter…

12 hours ago

Merkurius, Seperti Apa Planet Terdekat Matahari?

Merkurius, planet terdekat dengan Matahari, adalah dunia yang penuh dengan fakta menarik dan misteri yang…

14 hours ago