Ekonomi

Menkeu Dorong PT IIF Jadi Problem Solver Atasi Tantangan Pembiayaan Infrastruktur

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mendorong PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) untuk  menjadi problem solver dalam mengatasi tantangan kompleksitas pembiayaan infrastruktur.

Menurutnya, infrastruktur menjadi salah satu hal yang paling penting bagi Indonesia. Karena jumlah penduduk yang terus meningkat dan kondisi geografis Indonesia berupa kepulauan.

Pembangunan infrastruktur yang mempertimbangkan aspek lingkungan, sosial, tata kelola, dan pembiayaan menjadi suatu kebutuhan.

Hal itu disampaikan Menkeu dalam acara IIF’s Anniversary Dialogue, di Jakarta, Senin (29/1/2024). Adapun tema yang diangkat adalah “The Dynamics of Sustainable Infrastructure Financing and Its Roles in Achieving Food Security”.

“Sebagai salah satu special mission vehicle di bawah Kemenkeu melalui PT SMI, kita selalu berekspektasi dan berharap PT IIF bersama PT SMI menjadi problem solver. Terutama bagi pembiayaan infrastruktur yang terus dibutuhkan Indonesia dalam jangka panjang,” ujar Menkeu,

Ia juga menyampaikan harapan kepada PT IIF agar di usia yang ke-14 tahun ini dapat menjadi institusi yang terus berkontribusi mereform kerangka kebijakan. Dalam hal pembiayaan infrastruktur, baik di Indonesia maupun di kancah global.

“Saya berharap PT IIF juga terus aktif di dalam menata regulasi tidak hanya di Indonesia, juga di luar Indonesia. Terutama di ASEAN dan secara global. Pengalaman membangun Indonesia itu sangat berharga dan relevan untuk dipresentasikan di level global. Itu sangat relevan,” tambahnya.

Namun di sisi lain, kata Menkeu, kebutuhan masyarakat terhadap peningkatan infrastruktur dasar seperti air bersih, pengelolaan sampah, jalan tol, tidak bisa diutnda.

Begitu juga dengan berbagai infrastruktur lain seperti ketahanan pangan tidak bisa ditunda. Karenanya Menkeu mendorong PT IIF untuk bisa meningkatkan kapasitas, kecepatan, dan inovasi dari sisi pembiayaan. Sehingga bisa memenuhi kebutuhan pembangunan infrastruktur.

Pada kesempatan itu, Menkeu juga menyaksikan penandatanganan Blended Finance Delivery Mechanism (BFDM) antara PT IIF dengan Millennium Challenge Account Indonesia (MCAI). *
#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

Junita Ariani

Recent Posts

HIPMI DIY Target Ciptakan 1.000 Pengusaha Baru

Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda (BPD HIPMI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menargetkan menciptakan 1.000…

51 mins ago

BPP HIPMI Harapkan Pemerintah Fasilitasi Kredit Hingga Rp100 M

Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda (BPP HIPMI) berharap dukungan pemerintah untuk memfasilitasi pemberian kredit…

2 hours ago

Planet Bercincin Saturnus, Seperti Apa Planet Ini?

Saturnus, dikenal sebagai "permata" Tata Surya, adalah planet keenam dari Matahari yang terkenal dengan sistem…

2 hours ago

Teknologi Canggih yang Mendorong Kemajuan Industri Otomotif

Industri otomotif telah mengalami perkembangan yang luar biasa selama beberapa dekade terakhir, seiring dengan kemajuan…

4 hours ago

Manfaat Ikan Salmon: Kekayaan Gizi yang Menyehatkan Tubuh

Ikan salmon, dengan warna merah mewah dan rasa lezatnya, bukan hanya menjadi hidangan populer di…

6 hours ago

Cuaca Buruk Ganggu Pencarian Helikopter Presiden Iran

Cuaca buruk yang terjadi belakangan ini sangat mengganggu dan berbahaya. Baru saja terjadi kecelakaan pesawat…

7 hours ago