Wisata

Menparekraf Bahas Isu Pariwisata dan Lingkungan Berkelanjutan dengan 24 Komunitas

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno bertemu dengan 24 komunitas di Bali. Pertemuan itu membahas isu-isu terkait pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan lingkungan.

Dalam kegiatan Netas: Temu Komunitas, Menparekraf mengatakan, Pemerintah senantiasa mendengarkan aspirasi dari seluruh elemen masyaraka.

Termasuk komunitas untuk menyampaikan masukan khususnya terkait pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan lingkungan.

Mulai dari aspek pengelolaan sampah, penggunaan energi baru terbarukan, hingga terciptanya Bali yang diharapkan.

“Sesuai dengan isu kelestarian lingkungan dan produk-produk wisata yang menunjang. Termasuk penanaman mangrove yang ternyata menjadi minat yang tinggi dari wisatawan,” ujar Sandiaga dalam keterangan pers yang dikutip, Kamis (18/5/2023).

Temu Komunitas yang dilaksanakan di Café Stuja Sanur, Selasa (16/5/2023) itu, dihadiri 75 peserta dari 24 komunitas.

Menparekraf juga mendengar masukan dari Komunitas Sungaiwatch terkait perilaku masyarakat untuk mengelola sampah rumah tangga. Seperti eco enzim yang ternyata bisa mengurangi 60 persen sampah organik.

“Saya apresiasi kepada Sungaiwatch melalui gerakannya untuk mendorong masyarakat mengelola sampah lebih baik. Mari kita mengurangi dan mengelola sampah lebih baik kedepan,” ujarnya.

Menparekraf Sandiaga meyakini, sektor-sektor yang berkaitan dengan ekonomi hijau ini akan mampu membuka peluang usaha dan lapangan kerja.

“Tadi saya juga bercerita kalau perusahaan-perusahaan yang fokus kepada keberlanjutan lingkungan ternyata memiliki masa depan yang cerah. Dan, Bali bisa menjadi pusat ekonomi hijau Indonesia kedepan,” ujarnya.

Hadir mendampingi Menparekraf Sandiaga, Staf Khusus Menparekraf Bidang Pengamanan Destinasi Wisata dan Isu-isu Strategis, Brigjen TNI Ario Prawiseso.

Kepala Biro Komunikasi Kemenprekraf/Baparekraf I Gusti Ayu Dewi Hendriyani, dan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

Junita Ariani

Recent Posts

Cerita Nikita Nur Hijriyati, Penyandang Disabilitas Sukses Wisuda di UGM Yogyakarta

NIKITA Nur Hijriyati penyandang disabilitas Hard of Hearing dan minor cerebral palsy punya semangat baja.…

3 hours ago

Lakukan Ini, Insyaallah Menjadi Haji Mabrur

JEMAAH haji Indonesia diimbau untuk dapat memperbanyak manasik setiba di Mekkah. Manasik menjadi kunci agar…

4 hours ago

Gempa M5,2 Guncang Pegunungan Bintang Papua, Sebelumnya Aceh M5,9

GEMPA bumi mengguncang wilayah tenggara Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan dengan kekuatan magnitudo (M) 5,2,…

5 hours ago

Wapres: IKN Jadi Pelopor Kota Berbasis Transportasi Cerdas dan Berkelanjutan

WAKIL Presiden RI Ma'ruf Amin meyakini pengembangan inovasi teknologi di sektor transportasi dapat meningkatkan efisiensi…

6 hours ago

Beli LPG 3 Kg per 1 Juni 2024 Wajib Pakai KTP

PT Pertamina (Persero) menyatakan, warga yang membeli gas LPG 3 kg harus memakai KTP. Aturan…

6 hours ago

Gempa M5,9 Guncang Aceh, Tidak Berpotensi Tsunami

GEMPA bumi magnitudo 5,9 mengguncang wilayah Aceh, hari ini, Selasa (28/5/2024) pukul 18.52 WIB. Namun,…

7 hours ago