Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Dito Ariotedjo, menyampaikan dalam kolaborasi antara ASEAN-FIFA dapat dimasukkan banyak topik prioritas dalam siklus MoU yang akan datang.
Hal itu disampaikan Menpora saat memberikan sambutannya pada Consultative Workshop of The Renewal of The Memorandum of Understanding Between ASEAN-FIFA. MoU itu berlangsung di St. Regis Hotel Rasuna Said, Jakarta, Rabu (15/11/2023).
MoU antara ASEAN-FIFA ini merupakan pembaruan dari MoU yang sudah berjalan sejak tahun 2019. Antara Sekretaris Jenderal ASEAN Dato Lim Jock Hoi dan Presiden FIFA Gianni Infantino yang berlangsung di IMPACT Arena, Bangkok Nonthaburi, Thailand.
“Melalui pendekatan berbasis kebutuhan, kami akan mengidentifikasi bidang-bidang prioritas yang perlu dicapai. Berdasarkan Rencana Kolaborasi ASEAN-FIFA yang dapat dimasukkan dalam siklus MoU berikutnya,” kata Menpora.
Menurutnya, pada diskusi itu akan mempelajari topik-topik penting yang sejalan dengan visi perkembangan sepak bola yang lebih luas.
Seperti Program Football 4 School (F4S), memastikan olahraga yang aman, mendorong partisipasi inklusif dalam sepak bola.
Kemudian, menangani keselamatan dan keamanan stadion, menjunjung tinggi integritas, mendorong kesetaraan gender. Dan, mengatasi perubahan iklim dan ketahanan dalam sepak bola.
Perkembangan Sepak Bola
Menpora Dito menilai, kehadiran delegasi FIFA di Jakarta menandakan komitmen untuk perkembangan sepak bola terlebih dalam suasana Piala Dunia U-17 di Indonesia.
Menpora juga mengatakan kebanggannya menyambut Piala Dunia U-17 di Indonesia.
“ini sebuah bukti kepercayaan global terhadap kawasan kita di negara Asia Tenggara,” tegas Dito.
Ia juga memberikan apresiasinya kepada FIFA dan delegasi ASEAN dalam berkolaborasi untuk pertumbuhan sepak bola sekaligus sebagai katalisator kerjasama regional.
“Saya juga ingin menyampaikan apresiasi atas upaya tak kenal lelah dalam menyelenggarakan acara penting ini,” papar Menpora.
Hadir pada acara ini diantaranya, Direktur FIFA MA Asia & Oseania Sanjeevan Balasingam, Direktur Layanan FIFA Tom Gorissen.
Direktur Jenderal Pendidikan Jasmani Departemen Pariwisata dan Olahraga Thailand dan Ketua Pertemuan Pejabat Senior ASEAN tentang Olahraga Dr. Niwat Limsuknirun.
Sementara beberapa negara ASEAN yang tidak dapat hadir pada kesempatan ini yakni Singapura, Vietnam dan Myanmar. *
#beritaviral
#beritaterkini
Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu