Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Dito Ariotedjo mengajak para pemuda dan mahasiswa untuk menjauhi narkoba.
“Narkoba ini bahaya, merusak masa depan. Jangan sampai Gen Z kita menyentuh narkoba. Jadi, ayo ajak lingkungan terdekat kita untuk menjauhinya, jangan sampai memakainya,” kata Menpora Dito.
Menpora mengatakan itu saat membuka pelatihan Kader Inti Pemuda Anti Narkoba (KIPAN) 2023 di Universitas Negeri Semarang, Jumat (21/7/2023).
Menpora Dito mengaku senang program pelatihan ini bisa terselenggara dan bekolaborasi dengan pihak kampus dan juga Badan Narkotika Nasional (BNN).
Hal ini berguna untuk memberi pemahaman tentang bahaya narkotika, khususnya di kalangan pemuda dan Gen Z.
Menurut Menpora Dito, peredaran barang haram tersebut sangat masif di Tanah Air. Aparat penegak hukum juga terus melakukan penindakan terhadap para pelaku.
Karenanya, pemuda sebagai generasi penerus bangsa harus ikut berperan aktif memerangi narkoba.
“Jadi kegiatan pelatihan ini juga sangat baik dan seluruh peserta diharap bisa memahami materi yang disampaikan,” ujar Menpora Dito.
Menpora Dito ingin kepengurusan KIPAN ini bisa tersebar di seluruh pelosok negeri. Saat ini kader KIPAN sudah ada di 22 provinsi. Mereka diminta untuk lebih berkontribusi untuk mengajak lingkungan menjauhi narkoba.
“Yang harus dilakukan oleh kader KIPAN ini adalah bagaimana dengan program kegiatannya bisa menyentuh hati anak-anak muda. Supaya mereka benar-benar menjauhi barang haram tersebut,” jelas Menpora Dito.
Plt Deputi Pemberdayaan Pemuda Kemenpora Yohan, mengatakan kegiatan pelatihan ini diikuti 300 peserta. Dia juga berharap KIPAN jadi garda terdepan nantinya memberi pemahaman kepada lingkungan sekitar tentang bahaya narkoba.
“Tujuan utama pelatihan ini memberi penyadaran ke pemuda mengenai bahaya narkotika. Untuk kepengurusan KIPAN ini, semoga tahun ini bisa terbentuk setidaknya delapan kepengurusan daerah,” pungkasnya. *
#beritaviral
#beritaterkini
Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang