Calon wakil presiden nomor urut 3, Mahfud Md mengatakan akan mundur dari jabatannya sebagai Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam). Hal ini Mahfud Md katakan dalam acara Tabrak Prof, Selasa (23/1/2024).
“Menunggu momentum, menunggu transisi, karena ini menyangkut politik. Strategi politik dari partai pengusung melalui DPR,” kata Mahfud.
Akan tetapi, rencananya itu tidak dapat langsung terlaksana, sebab menunggu momentum dan menjadi strategi politiknya.
Selain itu, ada beberapa peraturan yang harus dia penuhi untuk mundur dari jabatannya. Sehingga sampai saat ini dirinya belum bisa memastikan kapan keputusannya itu akan resmi diambil.
“Harus disiplin begitu, tidak bisa pergi begitu saja karena tidak bisa menghindari aturan organisasi,” kata Mahfud Md.
Selama merangkap jabatan sebagai Cawapres (Calon Wakil Presiden) dan menteri Polhukam, dia merasa sudah memberikan contoh yang baik.
Mahfud menyatakan sudah menjadi contoh yang baik sebagai kandidat di pilpres 2024 untuk tidak memanfaatkan jabatan selama berkampanye. Dia juga berharap semua kandidat melakukan hal yang serupa.
Selama kampanye, Mahfud tidak pernah memanfaatkan fasilitas negara, pekerjaan juga selalu selesai. Harapannya tindakannya ditiru capres dan cawapres lain.
Editor: Dimas Adi Putra/Addinda Zen
GUNUNG Ibu yang berada di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara erupsi pada Jumat, 17 Mei…
Dunia pendidikan saat ini sedang digemparkan dengan berbagai temuan perilaku akademisi. Disebutkan, ada akademisi asal…
Kesibukan Generasi Z saat ini semakin meningkat. Durasi pekerjaan atau aktivitas yang semakin tinggi pun…
INDEKS Data Nasional (IDN) merilis hasil survei nama calon Gubernur Jawa Tengah pada Pilkada Serentak…
Udara Jakarta masuk peringkat ke-5 dunia sebagai kota yang paling polusi. Sejak hari ini, Jumat…
Menyediakan nutrisi yang seimbang dan bergizi bagi bayi adalah salah satu prioritas utama bagi setiap…