Humaniora

Meriahkan Imlek, Kemenag Gelar Lomba Karya Jurnalistik Berhadiah Rp50 Juta, Khusus Jateng

Pusat Bimbingan dan Pendidikan Khonghucu Kementerian Agama atau Kemenag menggelar lomba karya jurnalistik untuk memeriahkan Tahun Baru Imlek 2575 Kongzili.

Lomba yang dikhususkan untuk para jurnalis di wilayah Jawa Tengah ini mengusung tema ‘Imlek dan Indahnya Moderasi Beragama’.

Total hadiah pada Lomba Karya Jurnalistik Imlek 2575 Kongzili mencapai Rp50 juta. Lomba dibagi dalam dua kategori. Pertama, media cetak dan online. Kedua, media televisi, radio dan foto.

Staf Khusus Menteri Agama Bidang Media dan Komunikasi Publik Wibowo Prasetyo mengatakan, lomba ini dilatarbelakangi terus membaiknya praktik moderasi beragama khususnya di Jawa Tengah.

“Praktik baik ini terbukti menjadi modal besar karena mampu memperkokoh pondasi kerukunan beragama di Indonesia. Kita melihat Jawa Tengah menjadi salah satu provinsi yang memiliki banyak contohnya begitu indahnya perayaan Imlek. Karena menebarkan aspek toleransi, penghormatan dan persatuan bangsa,” ujar Wibowo di Semarang, Selasa (6/2/2024).

Indahnya praktik moderasi beragama dalam perayaan Imlek ini, tandas Wibowo, tak lepas dari peran besar kalangan jurnalis. Terutama dalam menebarkan narasi-narasi positif kepada publik.

Dia berharap, dengan lomba jurnalistik ini, praktik baik ini akan terus terjaga bahkan menjadi inspirasi bagi provinsi lain.

Kepala Pusat Bimbingan dan Pendidikan Khonghucu Kemenag Susari mengatakan, Peserta lomba ini hanya dikhususkan jurnalis yang bertugas di Jawa Tengah.

Karya yang dilombakan adalah liputan feature atau softnews tentang indahnya perayaan Imlek di Jawa Tengah. Karya bisa berupa teks, foto, audio dan video.

Karya tersebut harus ditayangkan di media massa periode 6-10 Februari 2024. Data peserta lomba dan karya jurnalistik dikirim ke link: https://s.id/jurnalis2khc paling lambat pada Sabtu (10/2/2024) pukul 23.59 WIB.

“Lomba ini juga sebagai apresiasi atas kontribusi besar jurnalis. Seperti kita tahu dalam Perpres Nomor 58 Tahun 2023, salah satu pilar keberhasilan Program Penguatan Moderasi Beragama adalah pentingnya peran dari kalangan media,” ujar Susari. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

Junita Ariani

Recent Posts

Airlangga Restui Duet Khofifah-Emil Dardak di Pilgub Jawa Timur?

KETUA Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto akan menjamu Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa malam…

50 mins ago

Rayakan Hari Jadi ke-44, Perpusnas Fasilitasi Minat Baca Masyarakat

Merayakan hari jadinya yang ke-44 tahun, Perpustakaan Nasional (Perpusnas) akan memfasilitasi minat membaca masyarakat. Langkah…

1 hour ago

Kalangan Wartawan Bergerak Tolak RUU Penyiaran

Kalangan wartawan dari berbagai daerah, secara sepakat menggelar aksi damai menolak Rancangan Undang-Undang (RUU) Penyiaran.…

3 hours ago

Banjir yang Merendam 28 Kampung di Mahakam Ulu Kaltim Berangsur Surut

BANJIR yang melanda wilayah Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur sejak Senin (13/5) berangsur surut pada…

4 hours ago

Pemprov DKI Teruskan Proses Pembebasan Lahan Bantaran Ciliwung

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta secara konsisten terus memproses pembebasan lahan permukiman warga untuk proyek bantaran…

5 hours ago

Gunung Ibu di Halmahera Erupsi, Warga Tiga Desa Mengungsi

GUNUNG Ibu yang berada di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara erupsi pada Jumat, 17 Mei…

6 hours ago