Polhukam

Polri Selidiki Asal Usul Senpi Ilegal Milik Dito Mahendra

Bareskrim Polri masih memeriksa tersangka kasus kepemilikan senjata api atau senpi ilegal Dito Mahendra. Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro mengungkapkan bahwa Dito masih bungkam soal asal-usul sembilan senpi ilegal yang ditemukan di rumahnya.

“Kalau dari pengakuan senjata, sampai sekarang saudara DM masih tutup mulut, tidak mau memberikan keterangan,” ujar Djuhandani dalam keterangannya, dilansir laman www.humas.polri.go.id, Senin (30/10).

Meski begitu, Djuhandari menuturkan hal itu tidak menjadi hambatan dalam mengungkap perkara. Dia menegaskan, Polri tak akan diam dan tetap menelusuri sumber senpi ilegal itu.

“Tapi itu tidak masalah bagi kita karena kita mempunyai ruang untuk melaksanakan pengembangan lebih lanjut. Kita mempunyai data-data yang bisa kita gunakan untuk penyelidikan lebih lanjut. Kalau dari pengakuan, ini juga menjadi hal yang bukan krusial,” ujar dia.

“Dia tidak mengaku, namun alat bukti-bukti yang bisa kita gunakan untuk menjerat, ini tidak masalah. Nanti kita akan tetap mengembangkan permasalahan ini,” lanjut Djuhandhani.

Djuhandani menegaskan, kasus senpi ilegal yang melibatkan Dito hingga kini masih terus diusut. Penyidik telah mengirim berkas perkara kasus tersebut ke Kejaksaan.

Namun, menurut dia, jaksa peneliti menyatakan berkas belum lengkap dan dikembalikan ke penyidik atau P-19. Adapun kini, penyidik masih memperbaiki berkas perkara tersebut sesuai dengan petunjuk yang diberikan jaksa.

“Ada tambahan beberapa permintaan pemeriksaan terkait beberapa orang saksi terkait asal-usul senjata,” ungkapnya.

“Saat ini sedang berjalan proses penyelidikannya. Jadi perkara tidak hilang begitu saja, tidak. Karena tersangka kita tahan, kita tetap mempertanggungjawabkan secara hukum apa-apa yang telah kita laksanakan,” tambah dia.

Sebelumnya, Dito Mahendra ditangkap polisi di sebuah vila di kawasan Canggu, Badung, Bali, pada Kamis (7/9) lalu. Dito Mahendra ditangkap seorang diri dan tanpa perlawanan.

Kemudian, Dito dibawa dan diperiksa oleh Bareskrim Polri pada Jumat (8/9). Saat digiring ke Bareskrim, Dito sempat mengatakan akan membuka semua fakta yang terjadi.*

Email: AleLuna@esensi.tv

Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

#beritaviral

#beritaterkini

Ale Luna

Recent Posts

Menteri Kominfo Budi Arie Jajaki Peluang Kerja Sama Digital dengan Inggris

MENTERI Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menerima kunjungan Menteri Kantor Kabinet Inggris John Glen.…

2 hours ago

Semarak Usia 212 Tahun, Kadipaten Pakualaman Yogyakarta Siapkan 21 Event

KADIPATEN Pakualaman menginjak usia ke-212 (Masehi) atau 218 (Jawa) pada tahun 2024 ini. Ada 21…

2 hours ago

Presiden Jokowi Pastikan Stok Beras Bulog Jelang Idul Adha Aman

PRESIDEN Joko Widodo atau Jokowi menjamin stok beras di Bulog aman menjelang Idul Adha. Jokowi…

2 hours ago

Mau Dibawa ke Serbia, Polisi Gagalkan Perdagangan Orang di Bandara YIA

KEPOLISIAN Resort Kulon Progo berhasil menggagalkan kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang terjadi di…

3 hours ago

Menhan Prabowo Terima “Medali Zayed” dari Presiden UEA MBZ

MENTERI Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja ke Uni Emirat Arab…

3 hours ago

Banjir Lahar dan Longsor Sumatera Barat: 50 Orang Meninggal, 27 Jiwa Hilang

KEPALA Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen. TNI Suharyanto, korban jiwa yang meninggal dunia akibat…

3 hours ago