Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie (ARB) menyarankan agar Airlangga sebagai mandataris Munas Golkar 2019 terus melanjutkan komunikasi dan lobi dengan para pimpinan partai politik.
Langkah ini, menurutnya, sebagai ikhtiar untuk merealisasikan amanat Munas berkenaan dengan pencalonan presiden dan atau wakil presiden dengan tetap mengutamakan kepentingan Partai Golkar.
Pada kesempatan itu, dia mengatakan kunjungan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani adalah salah satu upaya melakukan konsolidasi politik.
Dia mengapresiasi pertemuan itu berlangsung hangat dan Airlangga Hartarto memberikan buket bunga berwarna kuning dan merah kepada Puan .
“Saya menyambut baik kunjungan silaturahmi PDIP dibawah pimpinan Puan Maharani dan berharap agar sambutan hangat Ketua Umum Airlangga berupa seikat ‘bunga kuning merah’ dapat berlanjut ke tingkat yang lebih riel dalam membangun Indonesia yang sejahtera, berkeadilan dan aman,” jelas Aburizal Bakrie, dalam keterangan tertulisnya Jumat (28/7/2023).
Dia mengatakan adanya isu desakan permintaan Munaslub yang disampaikan beberapa kader, menurutnya, langkah kontra produktif terhadap partai.
ARB meyakini upaya itu bertujuan melemahkan Partai Golkar dalam mempersiapkan diri menghadapi Pemilu legislatif dan Presiden.
Untuk itulah, dia berharap kondisi ini dapat diatasi oleh Airlangga Hartarto bekerja sama dengan kader Parta Golkar di seluruh Indonesia.
“Semua kader vertikal maupun horizontal harus menyiapkan diri untuk kerja politik yang berkesinambungan, terstruktur, dan sistematis untuk merealisasikan target kemenangan Partai Golkar di Pemilu 2024,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, dia juga mengapresiasi seluruh pengurus DPD Golkar tingkat I dan II seluruh Indonesia yang tetap solid dan konsisten mendukung kepemimpinan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
Hingga saat ini, jelasnya, pengurus dan kader Golkar juga masih tetap konsisten menjunjung tinggi hasil keputusan Munas 2019 dan Rapimnas 2021.
Dia mendorong seluruh kader Partai Golkar tetap solid dan bersatu untuk memperkuat pemenangan Partai Golkar di Pemilu 2024.
“Saya meminta seluruh kader bersatu dan menyampingkan dan menolak dengan tegas tindakan kontra produktif, seperti wacana Munaslub,” jelasnya.
“Karena hal itu bisa mengganggu sekaligus merugikan Partai Golkar dalam mempersiapkan diri untuk menyongsong Pemilu 2024,” sambungnya.
ARB menekankan semua kader perlu memahami bahwa hanya dengan bersatu dan solid Partai Golkar akan bergerak menuju kemenangan.*
Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang
#beritaterkini
#beritaviral
Dunia jurnalistik Indonesia kehilangan salah seorang tokoh terbaik di bidang pers dan perfilman nasional, Prof.…
Depresi berat telah menjadi masalah dari banyak orang di dunia. Menurut Healthline.com, sebanyak 5% orang…
PDI Perjuangan (PDIP) menyodorkan tiga nama kader terbaiknya untuk menjadi Cawagub Jatim mendampingi Khofifah Indar…
Perang Dunia Kedua memiliki dampak yang mendalam dan luas pada berbagai aspek kehidupan di seluruh…
PARTAI Gerindra DKI Jakarta mengusulkan empat kader ke DPP Gerindra untuk diusung di Pilgub DKI…
RANCANGAN Undang-undang (RUU) Penyiaran sedang menjadi sorotan publik. Salah satunya berkaitan dengan larangan penayangan eksklusif…