Home » Teken MoU, Kemenag Siap Bantu KPU Sukseskan Pemilu 2024

Teken MoU, Kemenag Siap Bantu KPU Sukseskan Pemilu 2024

by Junita Ariani
2 minutes read
Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan Ketua KPU Hasyim Asy'ari di Kantor KPU RI, Jakarta, Jumat (15/9/2023).

ESENSI.TV - JAKARTA

Menteri Agama atau Menag Yaqut Cholil Qoumas dan Ketua KPU (Komisi Pemilihan Umum) Hasyim Asy’ari menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) di Kantor KPU RI, Jakarta, Jumat (15/9/2023).

MoU ini sebagai bentuk dukungan Kementerian Agama atau Kemenag dalam mewujudkan penyelenggaraan Pemilu 2024 yang lancar, aman, damai, dan bersih.

Menag siap mendukung dan berkontribusi penuh untuk menyukseskannya.

“Kemenag akan mengerahkan seluruh instrumen yang dimiliki, terutama dalam sosialisasi dan edukasi penyelenggaraan pemilu 2024,” ujar Menag.

Dikatakannya, Kemenag memiliki penyuluh agama sebanyak 50 ribu. Selain itu juga memiliki madrasah aliyah yang sebagian sudah memiliki hak suara.

Kemudian perguruan tinggi yang ada di Kemenag, mulai sekolah tinggi, institut, dan universitas, ini juga bisa dipakai.

“Kami memiliki semua instrumen ini, dan kami siap berkontribusi terhadap pemilu ke depan,” jelasnya.

Tak hanya itu, Kemenag juga memilki Kantor Urusan Agama (KUA) yang tersebar di seluruh kecamatan di Indonesia. Dalam situasi tertentu, itu juga bisa dipergunakan KPU untuk kegiatan-kegiatan kepemiluan.

Baca Juga  Jokowi Minta Pagar Nusa Jaga Pemilu 2024 Berjalan Lancar

Menag menyadari, Pemilu bukan pertama kali diselenggarakan di Indonesia. Karena itu, banyak pengalaman yang bisa diambil dari pemilu sebelumnya.

Meski setiap pemilu selalu ada masalah, namun sejarah mengatakan, Indonesia bisa menyelesaikan dengan baik.

Kesiapan Menag tersebut disambut baik Ketua KPU Hasyim Asy’ari. Ia sadar bahwa dalam penyelenggaraan pemilu ini pihaknya tidak bisa berjalan sendiri.

“Kami ucapkan terima kasih. Ini sebuah kesadaran KPU bahwa kita tidak bisa sendirian, kita perlu kolaborasi sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing,” tegasnya.

Hasyim menambahkan, di lembaga pendidikan juga terdapat tenaga pendidik, baik guru maupun dosen yang bisa diperbantukan dalam hal sosialisasi. Bahkan menjadi bagian dalam penyelenggaraan pemilu.

Hasyim berharap, kolaborasi Kemenag hingga level KUA yang berada di setiap kecamatan.

“Karena itu bekerja sama dengan Kemenag juga merupakan sesuatu yang penting. Dan langkah ini saya nilai strategis untuk perkembangan demokrasi dan kepemiluan kita,” tutupnya. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life