Headline

Ternyata Ini Pentingnya Tindak Tegas Terhadap Penyelewengan Hilirisasi Batubara

Sumber Daya Alam (SDA) batubara masih bernilai tambah kecil serta kurang seriusnya pemerintah menggarap  hilirisasi batubara. Hal ini perlu adanya terobosan terkait energi dari capres yang bertarung dalam Pemilu 2024, khususnya terhadap pengelolaan kekayaan batubara. Agar tidak dikeruk begitu saja lalu di ekspor dengan proses nilai tambah domestik yang sangat kecil.

Pemerintahan mendatang harus tegas dan tanpa pandang bulu menerapkan kewajiban pengolahan batubara. Ketegasan itu penting agar di lapangan tidak mudah dikelabui.

Dalam pengolahan yang selama ini digariskan oleh pemerintah hingga proses briket sebenarnya masih tergolong primitif. Seperti apa pandangan aktivis lingkungan terhadap hilirisasi dan apa dampaknya terhadap lingkungan?

Hilirisasi Bukan Tentang Menaikkan Harga Ekspor Saja

Menurut seorang Aktivis Lingkungan sekaligus Program Manager Climate Justice, Indonesia Cerah Arie Rostika Utami, hilirisasi yang baik untuk meningkatkan ekonomi itu bukan hanya tentang hilirisasi untuk menaikkan harga eksplor saja. Akan tetapi hilirisasi sampai kita mengekspor barang jadi untuk menaikkan kualitas hidup rakyat.

Arie juga mengungkapkan kalau saingan kita itu ada didepan mata yang mana berasal dari negara Asia juga.

“Jadi karna saingan kita itu Asia juga, hiliriasi harus selesai nih. Investor juga harus menggunakan barang milik kita sendiri. Jadi hilir itu ya jangan setengah jalan,” tuturnya.

Pentingnya Tindak Tegas Penyelewengan Pajak Batubara

Selain itu juga pentingnya tindakan tegas terhadap penyelewengan pajak batubara dan kontrol yang ketat menyangkut kewajiban pengusaha batubara. Pemerintahan mendatang harus tegas dan tanpa pandang bulu menerapkan kewajiban pengolahan batubara.

Ketegasan itu penting agar di lapangan tidak mudah dikelabui. Definisi pengolahan yang selama ini digariskan oleh pemerintah hingga proses briket sebenarnya masih tergolong primitif.

Jika stagnasi teknologi pengolahan batubara dibiarkan terus, tidak mustahil bangsa Indonesia terkena kutukan dampak lingkungan akibat penggunaan batubara.

Hal yang perlu digaris bawahi bahwa bangsa ini tidak mungkin membakar habis batubara dalam bentuk PLTU. Selain mengotori lingkungan melalui polutan CO2, SO2, NOx dan CxHy cara ini dinilai tidak efisien dan kurang memberi nilai tambah yang tinggi.

 

Editor : Firda / Radja H. Napitupulu

Administrator Esensi

Recent Posts

PSN Tol Semarang-Demak Dukung Konektivitas Jawa Tengah Bagian Utara

PEMBANGUNAN Tol Semarang - Demak sebagai salah satu proyek strategis nasional (PSN) diharapkan dapat semakin…

5 hours ago

Kopi Malabar Jawa Barat dan Gayo Aceh Jadi Primadona di Pasar Australia

KOPI Indonesia masih menjadi pusat perhatian di hari ketiga penyelenggaraan Melbourne International Coffee Expo (MICE)…

5 hours ago

Mendagri Tito Setuju Desain Ulang Sistem Pemilu, Opsi Pilpres dan Pileg Dipisah

MENTERI Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengaku setuju Sitem Pemilu dilakukan redesigning atau desain ulang.…

5 hours ago

UGM Pameran Pendidikan Go Global UTokyo Study Abroad Fair 2024 di Jepang

UNIVERSITAS Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta ikut dalam pameran pendidikan bertajuk Go Global UTokyo Study Abroad…

6 hours ago

Bagas/Fikri Singkirkan Pasangan Malaysia di Thailand Terbuka 2024

Pemain Ganda Putra Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri lolos ke 16 besar usai mengalahkan pasangan Malaysia…

6 hours ago

SETARA Institute: RUU Penyiaran Ancaman Kebebasan Berekspresi dan Hak atas Informasi

SETARA Institute menyatakan, Rancangan Perubahan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran (RUU Penyiaran) yang…

6 hours ago