Nasional

UGM Yogyakarta Ranking 239 Dunia Versi QS WUR 2025

LEMBAGA pemeringkatan Quacquarelli Symonds (QS) kembali merilis QS World University Ranking (QS WUR) 2025, Rabu (5/6). Dalam publikasi hasil pemeringkatan perguruan terbaik dunia tersebut, Universitas Gadjah menempati posisi 239 dunia.

Dari publikasi tersebut menunjukkan bahwa peringkat UGM meningkat dari tahun sebelumnya yang berada di posisi 263 dunia. Artinya UGM naik 24 peringkat dari posisi sebelumnya.

Kepala Satuan Penjaminan Mutu dan Reputasi Universitas (SPRMU) UGM, Prof. Dr. Indra Wijaya Kusuma, M.B.A., menuturkan kenaikan peringkat UGM ditopang dari sisi peningkatan reputasi akademik yang berada pada posisi 145 dunia, meningkat dari sebelumnya di posisi 152 dunia. “Di posisi ini UGM masih menjadi terdepan di Indonesia,” ujarnya.

Indra menerangkan, keberhasilan peningkatan reputasi akademik tersebut mencerminkan pengakuan dunia akademik terhadap UGM. Sementara untuk indikator reputasi lulusan UGM mencapai ranking 91 dunia, juga meningkat 27 peringkat dari sebelumnya di posisi 118 dunia.

Menurut Indra, kenaikan peringkat ini menegaskan keterserapan lulusan di dunia kerja dan alumni yang sudah diakui di level internasional. “Peningkatan reputasi lulusan ini menjadi cermin dari peningkatan kualitas alumni UGM,” tuturnya.

Secara keseluruhan, kata Indra, dari 9 indikator yang digunakan untuk penilaian pemeringkatan QS WUR 2025, UGM meningkat pada 8 indikator. Pada indikator internasionalisasi ditunjukkan dengan meningkatnya jumlah dosen dan mahasiswa internasional serta peningkatan dalam jumlah kerja sama riset internasional.

Dalam hal produktivitas riset, UGM dalam 5 tahun terakhir terdapat 13,844 artikel di jurnal internasional bereputasi serta mendapatkan sitasi sebanyak 65,608 kali dari paper tersebut selama 5 tahun terakhir. “Jumlah sitasi ini meningkat 31% dari tahun sebelumnya,” terangnya.

Rektor Universitas Gadjah Mada Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG (K)., Ph.D mengaku bersyukur atas pencapaian kenaikan peringkat ini. Meski ranking bukan merupakan tujuan, namun ranking merupakan cermin dari proses pembelajaran di UGM. “Tentunya kita sangat bersyukur atas kenaikan peringkat ini. Hasil pemeringkatan ini bisa menjadi penambah semangat sekaligus cermin untuk perbaikan,” katanya.

Rektor menegaskan UGM akan selalu meningkatkan proses perbaikan pembelajarannya dan mengarahkan agar UGM selalu berpedoman pada pencapaian misi untuk menjalankan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat serta pelestarian dan pengembangan ilmu yang unggul dan bermanfaat bagi masyarakat.

Wakil Rektor bidang Pendidikan dan Pengajaran Prof. Dr. Wening Udasmoro mengatakan kegiatan tridharma perguruan tinggi di UGM selain untuk menunjang reputasi dan rekognisi internasional, namun juga bisa memberikan dampak dan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat dan berkontribusi dalam mencapai target Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). “Kita akan terus meningkatkan aktivitas terkait sustainability dan SDGs,” katanya.

Nazarudin

Recent Posts

Suku Pedalaman Tersorot Media Asing

Baru-baru ini, media luar menyoroti peristiwa suku pedalaman Indonesia, Suku Togutil, meminta makanan kepada pekerja…

35 mins ago

Apa Itu The Great Red Spot?

Bintik Merah Besar di Jupiter adalah badai kolosal yang mungkin merupakan fenomena paling terkenal dari…

3 hours ago

Rotasi Matahari yang Kian Berubah

Baru-baru ini, para peneliti dari Cina telah membuat penemuan signifikan mengenai rotasi atmosfer Matahari, khususnya…

5 hours ago

Kerjasama Antara UGM dan University of Toronto

Universitas Gadjah Mada (UGM) dan University of Toronto telah menjalin kerjasama untuk memperkuat hubungan akademik…

7 hours ago

Serempetan Motor Berakhir dibunuh….

Tragedi di Indramayu baru-baru ini mencengangkan masyarakat setelah insiden kecelakaan motor berujung pada kematian tragis…

9 hours ago

Sejarah Makam Raga Semangsang

Makam Raga Semangsang adalah salah satu situs bersejarah yang unik dan penuh misteri di Purwokerto,…

11 hours ago