Humaniora

Wah… Angka Stunting Sulawesi Barat Tertinggi di Indonesia

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat angka stunting tahun 2022 di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) sebesar 35,0 persen. Secara jumlah, terdapat 117.196 bayi dan balita di Sulawesi Barat yang mengalami stunting. Angka ini tertinggi di seluruh Indonesia.

Berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022, terdapat gambaran status gizi balita berupa stunting, wasting, underweight, dan overweight.

Juga determinannya meliputi indikator intervensi gizi spesifik dan intervensi gizi sensitif yang menggunakan metode two stage stratified sampling secara potong lintang (cross-sectional).

Sampel dalam survei tersebut berjumlah 334.848 bayi dan balita.

Empat Provinsi dengan Angka Stunting Tertinggi

Sementara itu, tercatat 4 provinsi lainnya yang memiliki angka stunting di tertinggi di Indonesia. Posisi Kedua ditempati Papua. Tercatat sebanyak 115.857 bayi dan balita, atau sejumlah 34,6 persen, yang mengalami stunting di Papua.

Ketiga, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang memiliki angka stunting sebanyak 109.496 bayi dan balita atau sekitar 32,7 persen.

Keempat, Aceh dengan angka stunting sebanyak 104.472 bayi dan balita atau sekitar 31,2 persen.

Kelima, Provinsi Papua Barat memiliki angka stunting sebanyak 100.454 bayi dan balita atau sekitar 30,0 persen.

Secara nasional, angka stunting mencatat sebanyak 72.327 bayi dan balita, atau sekitar 21,6 persen.

Sementara itu, Provinsi Bali tercatat sebagai daerah yang paling sedikit memiliki angka stunting atau sebanyak 26.787 bayi dan balita. Angka ini sekitar 8 persen dari total bayi dan balita yang disurvei.

Kemudian, DKI Jakarta mengikuti Bali dengan angka prevalensi stunting sebanyak 49.557 bayi dan balita, atau sekitar 14,8 persen.

Lalu, Lampung sebanyak 50.896 bayi dan balita, atau sekitar 15,2 persen.

Upaya Pemerintah Atasi Stunting

Pemerintah membangun infrastruktur air minum dan sanitasi untuk meningkatkan kualitas hidup manusia, salah satunya mencegah stunting.

Dalam kurun waktu empat tahun pemerintah telah membangun Instalansi Pengolahan Air Limbah (IPAL), Tempat Pengolahan Air (TPA), dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Sanimas).

Stunting atau kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat kekurangan gizi kronis menahun sejak dari awal kehamilan.

 

Editor: Addinda Zen

Administrator Esensi

Recent Posts

Depresi Berat? Ini Cara Mengatasinya!

Depresi berat telah menjadi masalah dari banyak orang di dunia. Menurut Healthline.com, sebanyak 5% orang…

1 hour ago

PDIP Ajukan Tiga Bupati sebagai Cawagub Khofifah di Pilgub Jawa Timur

PDI Perjuangan (PDIP) menyodorkan tiga nama kader terbaiknya untuk menjadi Cawagub Jatim mendampingi Khofifah Indar…

3 hours ago

Perang Dunia ke 2, Dampaknya Bagaimana?

Perang Dunia Kedua memiliki dampak yang mendalam dan luas pada berbagai aspek kehidupan di seluruh…

3 hours ago

Ini Empat Kader yang Diusulkan Gerindra di Pilgub DKI Jakarta 2024

PARTAI Gerindra DKI Jakarta mengusulkan empat kader ke DPP Gerindra untuk diusung di Pilgub DKI…

3 hours ago

Wamenkominfo Duga Ada Salah Tafsir soal Larangan Jurnalisme Investigasi

RANCANGAN Undang-undang (RUU) Penyiaran sedang menjadi sorotan publik. Salah satunya berkaitan dengan larangan penayangan eksklusif…

4 hours ago

Ini Tahapan Siaga Gunung Berapi

Peringatan gunung berapi umumnya dibagi menjadi beberapa tahap siaga untuk mengkomunikasikan tingkat ancaman dan tindakan…

5 hours ago