Olahraga

Anak-Anak Gunungkidul Potensial, Bacaleg Golkar Minta Pemda Manfaatkan Olahraga Bela Diri

Siswa Madrasah Aliyah Negeri 1 (MAN 1) Gunungkidul, Gallant Muhammad Raya belum lama ini meraih medali emas kejuaraan olahraga bela diri taekwondo dunia. Gallant menjuarai Honsishul Self of Defense Seoul World Hapkido Championship 2023.

Merespon potensi anak-anak Gunungkidul, Bacaleg Golkar dari Dapil 7 DIY Dr. Upi Isabella Rea menyebut, Pemerintah Daerah (Pemda) setempat perlu mengembangkan program keolahragaan. Nantinya, bidang ini dapat disandingkan dengan olahraga bela diri negara lain.

“Pemda setempat melalui Dinas Kepemudaan dan Olahraga dapat mengembangkan program keolahragaan kreatif agar dapat memikat para siswa untuk berprestasi. Misalnya dengan mengadakan kompetisi-kompetisi olahraga bela diri tradisional Indonesia dan disandingkan dengan olahraga beladiri dari negara lain,” ujar Upi saat dihubungi dari Jakarta, Selasa (01/08/2023).

Kondisi Alam Mendukung Postur Tubuh Atlet Gunungkidul

Hapkido sendiri merupakan salah satu olahraga bela diri yang berasal dari Korea Selaran, di samping Taekwondo. Olahraga hapkido bergerak berdasarkan prinsip lingkaran yang memanfaatkan kekuatan lawan.

Lebih lanjut, Upi juga menyebut banyak postur anak-anak atau atlet yang tinggal di wilayah Gunungkidul didukung oleh kondisi alam.

“Kondisi alam perbukitan dengan udara sejuk di Gunung Kidul, turut berkontribusi dalam membentuk postur tubuh yang kuat dan sehat serta menjadi modal dasar bagi seorang atlet. Karena itu, sejatinya masih bisa ada banyak lagi prestasi membanggakan dari siswa-siswi di Gunung Kidul pada bidang olahraga,” harap dia.

Olahraga Bela Diri Untuk Menarik Wisatawan

Olahraga bela diri disebut juga akan menarik wisatawan mancanegara. Para atlet dapat menampilkan atraksi bela diri. Menurutnya, ini juga akan memunculkan potensi para atlet muda bela diri.

“Ini juga dapat menjadi ajang pariwisata yang menarik, karena ada keunikan dari setiap kompetisi olahraga bela diri yang bisa dijual sebagai atraksi. Dengan demikian, selain mendapatkan manfaat munculnya bibit-bibit muda atlet bela diri, Pemda juga berpotensi memperoleh perhatian yang menarik wisatawan mancanegara,” ungkap Upi yang juga Pemerhati Pendidikan dan Penggiat UMKM itu.

Prestasi Gallant menjadi bukti bahwa siswa madrasah ternyata dapat menyamai atau melebihi siswa sekolah umum dalam hal prestasi.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gunungkidul, Sa’ban Nuroni turut mengapresiasi Gallant yang berhasil mengukir prestasi.

Prestasi Siswa MAN Malang

Sebelumnya, peserta didik Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Malang kembali berhasil mengukir prestasi di ajang Olimpiade Internasional.

Remaja Gen Z bernama Muh. Zaidan Naja, siswa kelas XII MIPA 7, memperoleh Honorable Mention International Physics Olympiad (IPho) di Tokyo, Jepang, 8-17 Juli 2023.

 

Editor: Dimas Adi Putra

Administrator Esensi

Recent Posts

Dunia Jurnalistik Kehilangan Tokoh Pers dan Perfilman Nasional

Dunia jurnalistik Indonesia kehilangan salah seorang tokoh terbaik di bidang pers dan perfilman nasional, Prof.…

5 hours ago

Depresi Berat? Ini Cara Mengatasinya!

Depresi berat telah menjadi masalah dari banyak orang di dunia. Menurut Healthline.com, sebanyak 5% orang…

6 hours ago

PDIP Ajukan Tiga Bupati sebagai Cawagub Khofifah di Pilgub Jawa Timur

PDI Perjuangan (PDIP) menyodorkan tiga nama kader terbaiknya untuk menjadi Cawagub Jatim mendampingi Khofifah Indar…

8 hours ago

Perang Dunia ke 2, Dampaknya Bagaimana?

Perang Dunia Kedua memiliki dampak yang mendalam dan luas pada berbagai aspek kehidupan di seluruh…

8 hours ago

Ini Empat Kader yang Diusulkan Gerindra di Pilgub DKI Jakarta 2024

PARTAI Gerindra DKI Jakarta mengusulkan empat kader ke DPP Gerindra untuk diusung di Pilgub DKI…

9 hours ago

Wamenkominfo Duga Ada Salah Tafsir soal Larangan Jurnalisme Investigasi

RANCANGAN Undang-undang (RUU) Penyiaran sedang menjadi sorotan publik. Salah satunya berkaitan dengan larangan penayangan eksklusif…

9 hours ago