Home » Gubernur Edy Rahmayadi Mendapat Anugerah Pena Emas PWI, Begini Ceritanya

Gubernur Edy Rahmayadi Mendapat Anugerah Pena Emas PWI, Begini Ceritanya

by Junita Ariani
2 minutes read
Pena Emas

ESENSI.TV - MEDAN

Masih dalam rangkaian peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2023 di Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Sebagai bentuk penghargaan tertinggi, Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi mendapat Anugerah Pena Emas PWI.

Ia meraih penghargaan itu dengan predikat cumlaude setelah melalui ujian yang berat. Gubernur diuji sekitar satu jam lebih oleh panelis dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI).

Tak tanggung-tanggung ada 11 panelis yang menguji makalah bertajuk ‘Pers Mitra Strategis Wujudkan Sumatera Utara Yang Maju, Aman dan Bermartabat’ karya Edy Rahmayadi itu.

Panelis yang menguji di antaranya Sekjen PWI Mirza Zulhadi, anggota PWI Mochtar Nurjaman, Direktur ATVI Eduard Depari dan Ketua PWI Pusat Atal S Depari sebagai pimpinan sidang.

“Pak Gubernur punya cara tersendiri yang unik dalam bermitra dengan pers. Itu terlihat dari hubungan beliau dengan mereka, dia mudah ditemui, mudah diwawancara. Itu sangat luar biasa,” kata Atal.

Atal mengatakan itu di Ruang Rapat Lantai 10, Kantor Gubernur Sumut, Jalan Pangeran Diponegoro Medan, Selasa (7/2/2023).

Peduli Pers

PWI memberikan nilai cumlaude kepada Gubernur, karena telah memberikan kebebasan luas kepada insan pers, mengimplementasikan teori-teori pers demokrasi.

Baca Juga  Ketua PWI Akui Penyelenggaraan HPN di Sumut Terbesar, Dihadiri Wartawan ASEAN

Selain itu, dia juga mendorong perusahaan pers Sumut untuk tetap tumbuh di masa yang sulit.

“Kepedulian Pak Gubernur pada pers patut diapresiasi, membantu perusahaan pers tanpa berharap timbal baliknya, terutama di masa-masa sulit,” kata Atal.

Menanggapi itu, Gubernur Edy Rahmayadi mengatakan, pers merupakan kebutuhan bagi pejabat politik termasuk gubernur. Pers adalah instrumen penting dalam pembangunan bangsa.

“Bagi saya, pers itu lebih dari mitra, tetapi kebutuhan saya, seperti makan, makan kan kadang ada kepedasan, keasinan, kurang ini itu, tetapi butuh dan tanpa pers kita akan sulit membangun negeri ini,” kata Edy Rahmayadi.

Penghargaan Tertinggi Pers

Dia merasa terhormat mendapat penghargaan Pena Emas yang merupakan Anugerah tertinggi PWI kepada seseorang. Dia berharap pers di Sumut terus berkembang dan semakin berkualitas.

“Terima kasih atas penghargaan yang luar biasa ini, saya  merasa terhormat mendapat Anugerah Pena Emas, mudah-mudahan pers kita semakin baik ke depannya,” kata Edy Rahmayadi. *

#beritaviral#beritaterkini

Editor: Junita Ariani/Raja H. Napitupulu

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life