Categories: Nasional

Hati-hati, 4 Makanan Ini Berubah Jadi Racun Bila Di Panaskan Kembali

Halo bund! Mungkin sisa makanan menjadi salah satu masalah terberat untuk rumah tangga. Maka dari itu pemanasan kembali menjadi solusi paling sering di temukan di dalam rumah tangga.

Namun ternyata tidak semua jenis makanan bisa kamu panaskan kembali loh, bund.

Karena proses ini dapat menurunkan kandungan gizi di dalam makanan yang terkandung di dalam makanan kamu.

Bahayanya lagi, ada beberapa jenis makanan yang bila dilakukan proses pemanasan akan berubah menjadi racun dan dapat memicu penyakit dan bahaya untuk kesehatan.

Untuk itu kamu bunda-bunda harus tau, ini dia 4 jenis makanan yang hanya boleh di masak satu kali menurut laman cnnindonesia.com.

1. Nasi

Sebagian orang mungkin tidak suka mengkonsumsi nasi apabila sudah dalam keadaan dingin atau suhu ruang. Oleh karena itu, proses pemasakan kedua adalah solusi untuk kasus yang satu ini.

Namun, tahukah kamu? Menurut food standarts agency, nasi yang diletakkan pada suhu kamar akan menyebabkan spora mudah berkembang biak yang bisa menimbulkan adanya racun yang berbahaya.

Sehingga proses pemasakan yang kedua akan membuat spora tersebut menjadi racun, karena proses tersebut tidak menghilangkan racun tersebut malah bisa buat kamu muntah-muntah, keracunan hingga diare.

2. Telur

Seperti yang kamu tahu, telur tinggi akan protein. Makanan tinggi protein bila mengalami proses pemasakan yang kedua ini akan merubah protein menjadi racun yang membuat kamu mengalami penyakit gangguan pencernaan. Jadi sebaiknya jangan coba-coba makan sayur yang dipanasin, ya bund.

3. Ayam

Food Standards Agency dan European Food Information Council menyebutkan, ayam dan sejumlah unggas memiliki standar kontaminasi bakteri salmonella dalam jumlah tertentu menurut Independent.

Bakteri ini akan menyebabkan dampak negatif yang dapat memicu diare dan infeksi di saluran usus manusia.

Alasan yang lain mengapa ayam tak direkomendasikan untuk dihangatkan kembali adalah karena ayam memiliki kepadatan protein yang lebih tinggi dari daging merah. Ketika dipanaskan kembali, protein terurai secara berbeda, yang berisiko mempengaruhi pencernaan.

4. Sayuran Hijau

Memanaskan sayuran sapat membuat kandungan protein di sayur kamu menjadi berkurang.

Selain itu, seperti yang kamu tahu, sayuran hijau mengandung nitrat yang tinggi. Memang nitrat tidak berbahaya, namun kandungan iini dapat diubah menjadi nitrit yang kemudian menjadi nitrosamin yang memiliki sifat karsinogenik yang bisa menjadi racun hingga penyebab kanker.

Maka dari itu, sebaiknya kamu tidak memasak sayuran hijau hingga dua kali untuk mengantisipasi adanya zat berbahaya yang ada di dalam sayur yang hendak kamu konsumsi.

Penulis: Rheyna Leony
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H. Napitupulu

#beritaviral
#beritaterkini

 

 

Erna Sari Ulina Girsang

Recent Posts

Netizen Nilai Hukum Indonesia Pilih Kasih dan Tak Adil

Netizen media sosial X menilai hukum di Indonesia tidak berlaku adil dan pilih kasih terhadap…

7 hours ago

Jokowi Tegaskan Tidak Ada Bansos untuk Korban Judol

Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa tidak akan ada bantuan sosial (bansos) yang diberikan kepada korban…

8 hours ago

Waduh… Kylian Mbappe Patah Tulang

Kylian Mbappe, penyerang bintang Paris Saint-Germain (PSG) dan tim nasional Prancis, mengalami cedera patah tulang.…

9 hours ago

Kotor LAGI Setelah dibersihkan Pandawara Group, Ubah Mindset

Setelah tiga hari dibersihkan oleh Pandawara Group, Sungai Citarum kembali tercemar oleh lautan sampah. Pandawara…

13 hours ago

80ribu Pemain Judol adalah Anak dibawah 10 Tahun

Mengutip dari instagram @folkative, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Hadi Tjahjanto…

15 hours ago

Dampak Merantai dari Kasus Sukulilo

Kasus Sukolilo di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, yang terjadi pada pertengahan tahun 2024, menimbulkan dampak…

17 hours ago