Buah salak ternyata memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Manfaat ini berasal dari kandungan nutrisinya yang beragam, seperti vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh.
Mengkonsumsi buah berasa sepat ini juga dapat menjaga imunitas tubuh dan terhindar dari risiko terkena penyakit. Karena kandungan vitamin yang ada di dalamnya, seperti vitamin B2, vitamin C, kalium, kalsium, fosfor, folat, dan zat besi.
Salak juga mengandung senyawa kimia, seperti flavonoid, likopen, dan karotenoid.
Berikut disajikan manfaat buah salak bagi kesehatan, Sabtu (30/9/3023).
Manfaat salak dalam meningkatkan imunitas tubuh diperoleh dari kandungan vitamin C. Vitamin ini dikenal dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh dan melindungi tubuh dari berbagai macam infeksi.
Selain itu, antioksidan seperti karotenoid dan likopen pada buah ini juga bermanfaat meningkatkan imunitas. Senyawa tersebut mampu menangkal radikal bebas yang berpotensi merusak sel dan DNA tubuh.
Kandungan vitamin C dan antioksidan buah yang satu ini juga dapat digunakan untuk mencerahkan kulit. Senyawa flavonoid dalam ekstrak buah ini terbukti efektif menekan produksi melanin. Sehingga dapat dimanfaatkan sebagai bahan dasar krim pemutih kulit.
Salak ternyata juga dapat mencegah dari gangguan sembelit. Kemampuan ini berkat kandungan serat yang berguna untuk mendukung kesehatan saluran cerna.
Meningkatkan bakteri baik di usus, dan membuat tinja menjadi lebih lunak sehingga lebih mudah untuk dikeluarkan.
Kandungan serat yang terdapat dalam buah ini dapat membuat anda merasa kenyang lebih lama. Hal ini membantu anda yang tengah menjalankan diet. Rasa kenyang karena mengkonsumsi salak akan membuat anda mengurangi keinginan untuk makan secara berlebih.
Kandungan beta karoten, pektin, dan kalium di dalam buah ini dipercaya mampu melancarkan aliran darah ke otak. Hal ini membuat konsumsi salak bermanfaat untuk meningkatkan daya ingat. Meski begitu, potensi tersebut perlu diteliti lebih lanjut.
Beta karoten di dalam buah salak juga membawa manfaat bagi kesehatan mata. Penelitian menunjukkan, konsumsi makanan yang kaya akan kandungan beta karoten, seperti salak, bisa mengurangi risiko terkena penyakit katarak dan rabun senja.*
#beritaviral
#beritaterkini
Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Radja H Napitupulu
Pada tanggal 11 Juni 2024, Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang terkait dengan Organisasi Papua Merdeka…
Sebuah perusahaan teknologi di China, Insta360, telah meluncurkan program unik untuk mendorong karyawannya menjaga berat…
Meskipun memiliki banyak uang, orang kaya seringkali juga memiliki utang. Fenomena ini sebenarnya cukup umum…
Idul Adha adalah salah satu hari besar dalam Islam yang penuh dengan makna dan keberkahan.…
Salah satu ibadah utama pada Idul Adha adalah menyembelih hewan kurban. Tentu saja menjadi hewan…
Studi terbaru mengungkapkan bahwa 50% pasangan yang berpisah akhirnya memutuskan untuk kembali bersama. Temuan ini…