Humaniora

Kebakaran Gudang Kertas, Diduga Akibat Ponsel Meledak Saat Isi Daya

Terjadi kebakaran bangunan di Jalan Raya Setu, Cipayung, Jakarta Timur, Kamis (28/3) malam. Diketahui, bangunan yang terbakar merupakan rumah yang digunakan sebagai gudang kertas. Kasiops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jaktim, Gatot Sulaeman menyampaikan, penyebab kebakaran diduga berasal dari ponsel yang sedang melakukan isi daya.

“Sebab kebakaran diduga HP meledak. Kronologi, saat mengecas HP, terjadi ledakan yang mengakibatkan penyalaan,” ujarnya, dikutip dari Detikcom.

Proses pemadaman api melibatkan 5 unit mobil damkar dengan 25 orang personel. Damkar mulai melakukan pemadaman api setelah anggota Provost yang datang ke pos damkar pukul 18.17 WIB. Pemadaman api di area seluas 12 meter persegi itu berlangsung sekitar 16 menit,

Total kerugian dari peristiwa ini mencapai Rp10 juta. Tidak ada korban jiwa atau korban luka akibat kebakaran tersebut.

Gatot menyampaikan, ada total 20 karyawan gudang yang berhasil diselamatkan.

“25 personil dan lima unit mobil pompa air berhasil menghentikan api sehingga total 20 orang karyawan gudang terselamatkan,” jelasnya.

Kebakaran Akibat Isi Daya Perangkat

Pengisi daya yang digunakan pada perangkat yang tidak sesuai dapat berbahaya dan mengakibatkan kebakaran. Baterai internal dikhawatirkan tidak dapat menangani tegangan yang berbeda, kemudian terbakar.

Tidak disarankan menggunakan pengisi daya yang dirasa telah rusak atau bukan barang asli bawaan perangkat. Selain itu, jangan memasukkan pengisi daya secara paksa ke stop kontak dinding serta menggunakan kabel ekstensi atau tambahan. Sambungan yang longgar menyebabkan sedikit guncangan pada logam, ini dapat memanaskan soket dan pengisi daya.

Selain itu, perangkat yang terlalu panas juga akan dapat merusak susunan kimiawi komponen telepon. Reaksi berantai ini disebut pelarian termal. Selanjutnya, dapat menyebabkan baterai menghasilkan lebih banyak panas dan akhirnya terbakar atau meledak.

Baterai menurun seiring waktu, jadi jika perangkat telah digunakan selama beberapa tahun, kemungkinan komponen internal melemah, menyebabkan pembengkakan dan panas berlebih.

Selalu perhatikan perangkat dan pengisi daya yang digunakan.

 

 

 

Editor: Raja H. Napitupulu

Addinda Zen

Recent Posts

Pemerintah Iran Resmi Umumkan Presiden Ebrahim Raisi Meninggal Kecelakaan Helikopter

PEMERINTAH Iran resmi mengumumkan Presiden Ebrahim Raisi meninggal dalam kecelakaan helikopter jatuh di Provinsi Azerbaijan…

20 mins ago

Rombongan Presiden Raisi Tewas dalam Kecelakaan Helikopter, Wapres  Mohammad Mokhber Siap Gantikan

PRESIDEN Iran Ebrahim Raisi, 63, menteri luar negeri, dan sejumlah pejabat lainnya ditemukan tewas di…

1 hour ago

Memaksimalkan Performa Olahraga: 10 Tips Berharga untuk Sobat Esensi

Olahraga adalah bagian penting dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan tubuh. Bagi Sobat Esensi yang ingin…

1 hour ago

Bina Marga DKI Tangani Banjir Secara Kolaboratif

Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Heru Suwondo mengatakan penanganan banjir di Jakarta dilakukan secara…

1 hour ago

HIPMI DIY Target Ciptakan 1.000 Pengusaha Baru

Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda (BPD HIPMI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menargetkan menciptakan 1.000…

2 hours ago

BPP HIPMI Harapkan Pemerintah Fasilitasi Kredit Hingga Rp100 M

Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda (BPP HIPMI) berharap dukungan pemerintah untuk memfasilitasi pemberian kredit…

3 hours ago