Ekonomi

Menko Marves: Belanja PDN Toli-Toli Capai Rp146,7 Miliar, Tertinggi

Puncak Peringatan Kampanye Gerakan Nasional (Gernas) dan Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) dilaksanakan di Sulawesi Tengah.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi atau Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, acara digelar mulai Sabtu hingga Minggu (5-6/8/2023). Dan, dipusatkan di Taman GOR Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng).

Menurut Menko Marves, Kementerian ESDM dan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) sebagai co-campaign dari pelaksanaan acara ini.

Diketahui, Gernas BBI dan BBWI merupakan upaya untuk meningkatkan belanja pemerintah untuk produk dalam negeri (PDN).

Luhut menambahkan, berdasarkan data LKPP per 27 juli 2023 komitmen belanja PDN provinsi dan Kabupaten di Kota Sulteng mencapai Rp6,2 triliun. Atau 49% dari target minimal 95%.

Sementara realisasi berkisar 34% dari komitmen. Apresiasi untuk Kabupaten Toli-Toli yang telah mencapai realisasi 56% atau senilai Rp146,7 miliar.

Capaian ini kata Menko Marves, merupakan yang tertinggi dibandingkan dengan kabupaten dan kota lainnya.

“Saya titip kepada Bapak Gubernur dalam waktu 5 bulan menuju akhir tahun realisasi PDN seluruh kota dan kabupaten bisa mencapai target 95%. Melalui e-katalog atau minimal 40% untuk UMKM,” lanjutnya lagi.

Gernas BBWI

Pada tahun 2023 Gernas BBWI bangga berwisata di Indonesia tujuannya, untuk meningkatkan jumlah wisatawan. Mencapai 1,2 hingga 1.4 miliar perjalanan.

“Saya berharap dari Provinsi Sulteng dapat menyumbang 5,5 juta wisatawan. Dan, untuk mendukung capaian tersebut diharapkan dukungan aggaran dari pemda dengan alokasi minimal 3%. Untuk pengembangan wisata di daerah,” jelas Luhut.

Wakil Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Ma’mun Amin mengatakan, Pemerintah Sulteng berkomitmen untuk mendukung pelaku UMKM. Serta pertumbuhan pariwisata agar dapat tumbuh dan berkembang.

“Gernas BBI dan BBWI di Sulteng ini tentunya dapat memberikan nilai tambah bagi daerah kita. Di antaranya memajukan ekonomi kreatif dan pariwisata,” ujar Ma’mun Amin.

Dikatakannya, penggunaan produk lokal merupakan salah satu upaya untuk menggerakkan perekonomian daerah. Sekaligus menjadi momentum kebangkitan UMKM pascapandemi Covid-18 serta memacu masyarakat cinta dan bangga terhadap wisata lokal.

Puncak Pelaksanaan Gernas BBI dan BBWI tahun 2023 melibatkan 170 UMKM. Diantaranya melalui Handycraft Expo, Pameran Produk Unggulan Kabupaten kota serta stand kuliner dan UMKM lainnya.*

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

Junita Ariani

Recent Posts

Menteri Kominfo Budi Arie Jajaki Peluang Kerja Sama Digital dengan Inggris

MENTERI Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menerima kunjungan Menteri Kantor Kabinet Inggris John Glen.…

1 hour ago

Semarak Usia 212 Tahun, Kadipaten Pakualaman Yogyakarta Siapkan 21 Event

KADIPATEN Pakualaman menginjak usia ke-212 (Masehi) atau 218 (Jawa) pada tahun 2024 ini. Ada 21…

2 hours ago

Presiden Jokowi Pastikan Stok Beras Bulog Jelang Idul Adha Aman

PRESIDEN Joko Widodo atau Jokowi menjamin stok beras di Bulog aman menjelang Idul Adha. Jokowi…

2 hours ago

Mau Dibawa ke Serbia, Polisi Gagalkan Perdagangan Orang di Bandara YIA

KEPOLISIAN Resort Kulon Progo berhasil menggagalkan kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang terjadi di…

3 hours ago

Menhan Prabowo Terima “Medali Zayed” dari Presiden UEA MBZ

MENTERI Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) Prabowo Subianto melakukan kunjungan kerja ke Uni Emirat Arab…

3 hours ago

Banjir Lahar dan Longsor Sumatera Barat: 50 Orang Meninggal, 27 Jiwa Hilang

KEPALA Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen. TNI Suharyanto, korban jiwa yang meninggal dunia akibat…

3 hours ago