Polhukam

Perang Palestina-Israel, Indonesia Perlu Kirim Bantuan Kemanusiaan

Pemerintah Indonesia diminta mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk menyelematkan korban sipil dari serangan Israel. Bantuan kemanusiaan itu dapat berupa obat-obatan, makanan, dan lain-lain.

Sebab, yang harus diselamatkan dalam konflik ini terutama adalah kalangan sipil yang paling dirugikan dari konflik antara Palestina dan Israel.

Demikian disampaikan Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Fadli Zon dalam keteranagn persnya dikutip, Rabu (11/10/2023) di Senayan, Jakarta.

“Mereka yang paling menderita dan menjadi korban. Jumlahnya sudah ratusan orang sebagaimana disebut oleh Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al Shun,” kata Fadli Zon.

Ribuan orang juga kata Fadli Zon cedera akibat bombardir dari Israel. Bahkan banyak situs-situs dan rumah-rumah ibadah baik Islam maupun Kristen juga hancur. Sehingga banyak anak-anak perempuan dan ibu-ibu menjadi korban.

Diketahui, Israel melakukan serangan belasan Bernama Operasi Pedang Besi ke Palestina di Jalur Gaza. Jumlah korban tewas mencapai sedikitnya 770 orang.

Sekitar 4.000 orang lainnya mengalami luka-luka akibat serangan Israel yang membalas serangan Hamas pada akhir pekan lalu.

Selain itu, Fadli menilai hal konkret lainnya dalam mendukung Palestina adalah menyuarakan kemerdekaan dan kedaulatan Palestina di forum-forum internasional.

“Indonesia ini negara muslim terbesar yang tentu suaranya didengar oleh dunia internasional melalui Perserikatan Bangsa-Bangsa. Melalui Organisasi Konferensi Islam dan negara-negara lain. Saya kira kita perlu menyuarakan bagaimana kita bisa menyelesaikan persoalan ini,” jelasnya.

Menurutnya, Indonesia punya posisi yang penting dalam forum internasional. Sehingga melalui proses negosiasi dalam forum-forum tersebut bisa membuat de-eskalasi.

Terutama menyetop agresi dan mengembalikan wilayah-wilayah Palestina yang direbut oleh pendudukan Israel di wilayah-wilayah Palestina. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

Junita Ariani

Recent Posts

Banjir yang Merendam 28 Kampung di Mahakam Ulu Kaltim Berangsur Surut

BANJIR yang melanda wilayah Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur sejak Senin (13/5) berangsur surut pada…

1 hour ago

Gunung Ibu di Halmahera Erupsi, Warga Tiga Desa Mengungsi

GUNUNG Ibu yang berada di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara erupsi pada Jumat, 17 Mei…

3 hours ago

Wahh… Ternyata Dunia Pendidikan pun Punya Kartel?

Dunia pendidikan saat ini sedang digemparkan dengan berbagai temuan perilaku akademisi. Disebutkan, ada akademisi asal…

5 hours ago

Manfaat Jalan Kaki Setiap Hari bagi Kesehatan Gen Z

Kesibukan Generasi Z saat ini semakin meningkat. Durasi pekerjaan atau aktivitas yang semakin tinggi pun…

6 hours ago

Tiga Nama Populer di Pilkada Jawa Tengah: Hendrar Prihadi, Sudaryono, dan Taj Yasin Maimoen

INDEKS Data Nasional (IDN) merilis hasil survei nama calon Gubernur Jawa Tengah pada Pilkada Serentak…

7 hours ago

Udara Jakarta Masuk Peringkat-5 Dunia Kota Terpolusi

Udara Jakarta masuk peringkat ke-5 dunia sebagai kota yang paling polusi. Sejak hari ini, Jumat…

8 hours ago