Partai Golkar menggelar Rapat Pleno internal pada Rabu (18/10) malam di DPP Partai Golkar, Jakarta Barat. Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto menyampaikan, hasil rapat tersebut dalam konferensi pers yang didampingi jajaran tokoh Golkar lainnya. Sebagian besar hasil rapat pleno merupakan persiapan HUT Partai Golkar hingga Rapimnas (Rapat Pimpinan Nasional).
“Rapat pleno Partai Golkar tadi sudah memutuskan terkait HUT Partai Golkar yang akan diselenggarakan pada tanggal 20 (Oktober) di Taman Makam Pahlawan dan di Partai Golkar dalam bentuk tasyakuran,” ujar Airlangga.
Lebih lanjut, Airlangga mengungkapkan nama-nama yang ditugaskan dalam Badan Pemenangan Pemilu Partai Golkar. Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Maman Abdurrahman ditugaskan sebagai pimpinan Badan Pemenangan Pemilu.
“Kemudian, tanggal 21 akan ada Rapimnas Partai Golkar dan dalam pembahasan (rapat pleno) juga sudah diputuskan terkait dengan tokoh-tokoh Partai Golkar yang akan memimpin Badan Pemenangan Pemilu adalah saudara Maman Abdurrahman,” jelas Airlangga
Sementara itu, Nusron Wahid ditunjuk untuk mewakilkan Partai Golkar dalam pemenangan Prabowo Subianto oleh Koalisi Indonesia Maju.
“Kemudian, untuk tim kampanye untuk Pilpres mewakili Partai Golkar dalam pemenangan pak Prabowo sudah diputuskan bapak Nusron Wahid,” ujarnya lebih lanjut.
Airlangga Hartarto juga menyebut, Rapimnas akan menjadi penting sebelum mendaftarkan Bacapres dan Bacawapres yang diusung ke Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Rapimnas ini menjadi penting sebelum Partai Golkar bersama partai-partai lain mendaftarkan di KPU,”
Pertemuan Golkar-PSI
Sebelumnya, Partai Golkar menggelar pertemuan dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep mendatangi markas Partai Golkar pada Rabu (18/10) sore didampingi sejumlah jajarannya.
Kaesang maupun Airlangga Hartarto masih enggan mengungkap kisi-kisi terkait Bacawapres yang diusung. Kaesang menyebut, pada pertemuan ini PSI belajar dari Golkar terkait strategi memenangkan Pemilu 2024 mendatang.
“Jadi kami dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ingin belajar dari Golkar gimana caranya nanti, strategi apa yang harus kita gunakan, untuk bisa memenangkan Pemilu di 2024 nanti,” ujar Kaesang.
Terkait Mahfud MD yang diresmikan sebagai pendamping Ganjar Pranowo, Airlangga hanya menyampaikan selamat pada keduanya.
“Ya tentu kalau partai yang sudah mau mendaftar dan mencalonkan, tadi saya sudah memberikan tanggapan, bagus-bagus saja dan selamat pada mas Ganjar dan pak Mahfud. Kebetulan pak Mahfud kolega saya di kabinet dan penungguan pak Mahfud sudah 5 tahun, jadi selamat,” jelas Airlangga.
Editor: Dimas Adi Putra