Internasional

Sekjan PBB Ingatkan Rusia Hormati Kedaulatan Wilayah Ukraina

Sekretaris Jenderal PBB António Guterres menyerukan pentingnya kebutuhan mendasar untuk menghormati kedaulatan, kemerdekaan, persatuan dan integritas wilayah Ukraina. Hal itu seiring invasi besar-besaran yang dilakukan Rusia terhadap negara tersebut menandai ulang tahunnya yang kedua.

“Dua tahun dan satu dekade sejak upaya Rusia melakukan aneksasi ilegal terhadap Republik Otonomi Krimea di Ukraina dan kota Sevastopol. Perang di Ukraina masih menjadi luka terbuka di jantung Eropa,” kata António Guterres, seperti dilansir dari laman resmi PBB, Minggu (25/2/2024).

“Ini adalah waktu yang tepat untuk perdamaian – perdamaian yang adil, berdasarkan Piagam PBB, hukum internasional dan resolusi Majelis Umum,” tegasnya.

Dihadapan para anggota Dewan Keamanan, yang dihadiri oleh beberapa Menteri dan duta besar, Guterres mengingatkan mereka akan prinsip Perserikatan Bangsa-Bangsa. Khususnya mengenai kesetaraan kedaulatan semua Anggotanya.

Ia menyatakan bahwa sesuai Piagam PBB, perselisihan internasional harus diselesaikan dengan cara damai, dan bahwa semua negara harus menahan diri dari ancaman atau penggunaan kekerasan terhadap integritas wilayah atau kemerdekaan politik negara lain.

Penderitaan Warga Sipil

Guterres menunjuk pada penderitaan warga sipil di kedua pihak yang berperang.

Di Ukraina, sedikitnya 10.500 warga sipil tewas dan banyak lagi yang terluka; sekolah, rumah sakit, dan infrastruktur penting sipil lainnya telah hancur, dan beberapa ratus kota dan desa terputus aliran listrik selama musim dingin yang parah.

Beberapa juta orang terpaksa meninggalkan rumah mereka, dan banyak sekali keluarga, terutama yang berada di garis depan, bergantung pada bantuan kemanusiaan.

“Banyak warga Ukraina yang mengalami mimpi buruk karena kehilangan anak-anak mereka. Semua anak yang dideportasi harus dipertemukan kembali dengan keluarganya,” kata Guterres.

“Perang juga merugikan rakyat Rusia. Ribuan pemuda Rusia sekarat di garis depan. Warga sipil yang terkena serangan di kota-kota Rusia juga menderita,” tambahnya.

Email : ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

Erna Sari Ulina Girsang

Recent Posts

Pemerintah Perpanjang Kewajiban UMKM Bersertifikasi Halal

Pemerintah memperpanjang kewajiban pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk memiliki sertifikasi halal hingga…

12 mins ago

Produk Indonesia Banjiri Festival Musim Semi di ​Turki

Sejumlah produk andalan Indonesia membanjiri acara festival musim semi di kampus OSTIM Technical University di…

4 hours ago

Menlu RI Lantik 14 Pejabat RI di Luar Negeri

Menteri Luar Negeri Republik Retno Marsudi melantik dan mengambil sumpah jabatan terhadap 14 pejabat Indonesia…

5 hours ago

Penyebar Kelakuan Oknum Dishub Yang Memalak, Kini Dilaporkan

Sebuah video yang mengisahkan kelakuan oknum Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan, viral. Video itu menyebutkan…

6 hours ago

Pengamat: Money Politics Seharusnya Dilegalkan Agar Pemilu Jurdil

Pengamat Politik Rusmin Effendy menilai seharus partai politik (parpol) dan DPR melegalkan praktik money politics.…

9 hours ago

Politisi Golkar Meutya Hafid Peroleh Penghargaan Alumni of The Year dari Australia

POLITISI Partai Golkar Meutya Hafid mendapatkan penghargaan Australian Alumni Awards 2024 atas peran pentingnya di…

9 hours ago