Khusus untuk keamanan masyarakat Muslim, pemerintah Inggris menjanjikan penambahan anggaran belanja keamanan. Nilainya fantastis yaitu 117 juta poundsterling atau setara US$150 juta (Rp 2,32 triliun).
Hal ini ditujukan untuk meningkatkan pengamanan terhadap masyarakat Muslim Inggris. Pasalnya masyarakat muslim di Inggris tengah terancam serangan Islamophobia beberapa waktu terakhir.
Dana itu akan digunakan untuk melindungi masjid, sekolah agama Islam, dan pusat-pusat komunitas Muslim lainnya. Perlindungan dilakukan dengan pemasangan CCTV, alarm, dan pagar.
Menteri Dalam negeri Inggris James Cleverly mengatakan, anggaran belanja tambahan ini bentuk komitmen pemerintah bahwa sikap anti-Muslim yang meningkat di tengah konflik Palestina-Israel di Gaza tidak ada tempat di Inggris.
“Sikap anti-Muslim sama sekali tidak ada tempat di masyarakat kita. Kami tidak akan membiarkan kejadian di Timur Tengah dimanfaatkan sebagai alasan untuk membenarkan tindakan pelecehan terhadap Muslim Inggris,” kata Cleverly dilansir Reuters, Rabu (13/3/2024).
Organisasi pemerhati tindakan anti-Muslim di Inggris, Tell MAMA, mencatat bahwa telah terjadi peningkatan kasus kekerasan terhadap umat Muslim di Inggris mencapai 335% pada bulan lalu. Terutama sejak adanya peristiwa serangan Hamas ke Israel pada 7 Oktober 2023.
Editor: Raja Napitupulu
Industri otomotif telah mengalami perkembangan yang luar biasa selama beberapa dekade terakhir, seiring dengan kemajuan…
Ikan salmon, dengan warna merah mewah dan rasa lezatnya, bukan hanya menjadi hidangan populer di…
Cuaca buruk yang terjadi belakangan ini sangat mengganggu dan berbahaya. Baru saja terjadi kecelakaan pesawat…
Setidaknya ada 4 poin utama yang diperjuangkan dalam World Water Forum ke-10 di Bali kali…
Era keberlanjutan dan kesadaran lingkungan yang semakin meningkat, mendorong mobil listrik semakin menjadi pilihan populer…
BADAN Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB) kembali menggelar operasi teknologi modifikasi cuaca (TMC) di wilayah Sumatra…