Humaniora

1.854 Rumah Tangga di Ponorogo Terima BPBL, Sekarang Saya Punya Listrik Sendiri

Sebanyak 1.854 rumah tangga kurang mampu di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur menerima bantuan pasang baru listrik (BPBL) dari pemerintah.

Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan rasio elektrifikasi dan mewujudkan keadilan energi bagi masyarakat.

Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Koordinator Perencanaan Distribusi Tenaga Listrik Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan, Budianto Hari Purnomo. Penyerahan berlangsung di Desa Sawoo, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo, Selasa (6/2/2024).

Hari mengatakan, program BPBL ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk meningkatkan rasio elektrifikasi dan memberikan akses listrik kepada masyarakat.

Saat ini, banyak orang yang tinggal di perkotaan dan perdesaan memiliki jaringan listrik PLN di depan rumah, tetapi mereka tidak dapat menyambungkannya sebagai pelanggan PLN. Karena mereka tidak dapat membayar biaya pasang baru.

“Akibatnya, mereka harus menyalur atau berbagi sambungan listrik dengan tetangga,” ujar Hari.

Anggota Komisi VII DPR RI Sartono menambahkan, program BPBL sebagai wujud nyata komitmen pemerintah  meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Khususnya bagi mereka yang kurang mampu.

“Melalui Program BPBL ini semoga senantiasa memberikan manfaat bagi masyarakat. Dan, saya berharap semoga program ini bisa berlanjut lagi,” tambah Sartono.

Per 25 November 2023, PLN telah menyalurkan BPBL pemerintah kepada 131.600 rumah tangga (RT) di seluruh Provinsi di Indonesia.

Sementara salah satu penerima manfaat program BPBL, Riwanto (39 tahun) yang sehari-hari bekerja sebagai kuli bangunan, mengaku sangat bersyukur atas bantuan ini.

Ia bercerita dahulu mendapatkan listrik dengan menyalur rumah kakaknya dan listriknya sering turun.

“Sekarang saya punya listrik sendiri, dan semoga tidak turun lagi listriknya, terima kasih pemerintah,” ungkap Riwanto.

Sebagai informasi, Rasio Elektrifikasi tahun 2023 meningkat menjadi 99,78% dari tahun 2022 sebesar 99,67. Sementara Realisasi Konsumsi listrik per kapita tahun 2023 sebesar 1.285 kWh/kapita dan ditargetkan 1.408 kWh/kapita pada tahun 2024. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H Napitupulu

Junita Ariani

Recent Posts

Cloud Skills Boost Platform Pelatihan Online Google

Perusahaan raksasa Google menyediakan platform pelatihan online bernama Cloud Skills Boost. Dikhususkan bagi masyarakat yang ingin…

9 hours ago

Airlangga: 38 Negara Anggota OECD Restui Indonesia Jadi Anggota

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto mengatakan, sebanyak 38 negara anggota Organization for Economic Cooperation…

9 hours ago

Kemenag Pastikan Layanan Haji akan Ramah Lansia

TIM PEMANTAU Penyelenggara Ibadah Haji 1445 H/2024 M Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama (Kemenag) memastikan…

10 hours ago

14 Daerah Berstatus Waspada Versi BMKG

Sebanyak 14 daerah di Indonesia berstatus waspada cuaca ekstrem versi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).…

13 hours ago

Selain Epy Kusnandar ‘Preman Pensiun’, Polisi juga Tangkap Yogi Gamblez

JAJARAN Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat menangkap aktor Epy Kusnandar atau yang dikenal…

15 hours ago

Siapa yang Diusung PDIP di Pilkada Jawa Tengah 2024? Ini Kata Ganjar Pranowo

SEJUMLAH nama diprediksi bakal maju dalam Pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024. Mereka antara lain Kapolda…

16 hours ago