Home » 2.195 Santri Seluruh Indonesia Ikuti MQKN 2023

2.195 Santri Seluruh Indonesia Ikuti MQKN 2023

by Junita Ariani
2 minutes read
Para santri saat tiba di Pondok Pesantren Sunan Drajat, Lamongan, Jawa Timur

ESENSI.TV - JAKARTA

Sebanyak 2.195 santri pondok pesantren dan mahasantri Ma’had Aly dari 35 provinsi di Indonesia akan mengikuti Musabaqah Qira`atil Kutub tingkat Nasional (MQKN).

Opening Ceremony akan digelar malam ini di Pesantren Sunan Drajat, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Selasa (11/7/2023). Kegiatan ini digelar oleh Kementerian Agama (Kemenag).

MQKN 2023 yang bertema ‘Rekontekstualisasi Turats untuk Peradaban dan Kerukunan Indonesia’ akan berlangsung 10-18 Juli 2023.

Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Kemenag, Muhammad Ali Ramdhani mengatakan, gelaran ini untuk memotivasi dan meningkatkan kemampuan santri.

Terutama dalam melakukan kajian dan pendalaman ilmu-ilmu agama Islam yang bersumber dari kitab kuning.

“Gelaran ini menjadi bagian penting dari proses kaderisasi ulama dan tokoh masyarakat di masa depan,” kata Ali Ramdhani.

Dhani mengatakan itu menjelang pembukaan MQKN di Lamongan, Selasa (11/7/2023).

Dhani berharap para peserta bisa menjawab berbagai kebutuhan masyarakat modern, khususnya kalangan muda perkotaan.

Saat ini, kalangan muda perkotaan lebih berminat belajar agama melalui potongan konten-konten yang beredar di media sosial.

Dengan merujuk pada sosok publik figur yang sebenarnya tidak memiliki kapasitas dan keilmuan untuk menyampaikan pesan-pesan ajaran agama.

Dikatakannya, rekontekstualisasi kitab kuning juga sebagai ikhtiar untuk merajut kerukunan keberagaman yang toleran dan damai. Dengan menerapkan prinsip moderasi beragama bagi seluruh elemen bangsa di tengah derasnya arus polarisasi.

Baca Juga  Covid Varian Arcturus Telah Terdeteksi di Indonesia Jelang Lebaran, Kenali Gejalanya

Jenis Lomba MQKN

Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Waryono merinci beberapa jenis lomba yang digelar dalam acara MQKN 2023 tersebut.

Antara lain; Musabaqah Qira’atil Kutub, Debat Bahasa Arab dan Inggris, Bahtsul Kutub, Debat Qanun hingga Lalaran Nadham.

Musabaqah Qira’atil Kutub bertujuan untuk menggali kemampuan santri dalam membaca, menerjemahkan dan memahami kitab kuning.

Lomba ini kata dia, terbagi ke dalam tiga Marhalah, yaitu Marhalah Ula, Marhalah Wustha, Marhalah Ulya. Dengan kategori peserta perorangan (putra dan putri),” jelasnya.

Waryono mengungkapkan, serangkaian acara MQKN 2023 ini nantinya juga akan digelar Halaqoh Ulama Nasional. Gelaran ini akan diikuti 300 kiai/nyai nasional pada 11-13 Juli 2023.

Selain itu, juga diadakan Pesantren Bisnis Expo yang menjadi ajang pameran bisnis pesantren. Para santri akan menampilkan berbagai produk unggulan pesantren yang memiliki nilai ekonomi.

Baik berupa komoditas, jasa, fashion, maupun inovasi teknologi. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life