Home » Catat! Premier Film Buya Hamka Dimajukan Jadi 19 April

Catat! Premier Film Buya Hamka Dimajukan Jadi 19 April

by Erna Sari Ulina Girsang
2 minutes read

ESENSI.TV - JAKARTA

Satu lagi, Film Buya Hamka adalah film drama biopik Indonesia akan diluncurkan pada tanggal 19 April mendatang.

Premier film dipercepat sehari dari jadwal yang telah diumumkan sebelumnya, yaitu tanggal 20 April 2023.

Buya Hamka adalah seorang ulama, filsuf dan sastrawan Indonesia, kelahiran 17 Februari 1908 dan berkarir sebagai wartawan, penulis dan pengajar hingga akhir hayatnya tanggal 24 Juli 1981.

Hamka adalah Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) pertama dan aktif dalam Muhammadiyah. Namanya, disematkan untuk Universitas Hamka milik Muhammadiyah.

Buya Hamka adalah salah satu Pahlawan Nasional Indonesia.

Film Dibagi Menjadi 3 Seri

Sementara itu, untuk Film Buya Hamka dibagi menjadi tiga seri dengan total durasi tujuh jam.

Seri pertama atau Volume I berdurasi 106 menit akan ditayangkan pada 20 April 2023 di seluruh bioskop di Indonesia.

Diproduksi oleh Falcon Pictures, Kharisma StarVision Plus dan Majelis Ulama Indonesia sebagai penasehat dengan anggaran Rp23 miliar

Film ini disutradarai oleh Fajar Bustomi dengan produser Frederica dan Chand Parwez Servia. Penulis sekenario  adalah duet antara Alim Sudio dan Cassandra Massardi.

Vino G Bastian Perankan Buya Hamka

Tokoh Buya Hamka diperankan oleh Vino G Bastian dan saat remaja diperankan oleh Rey Bong.

Baca Juga  Istana Amantubillah Mempawah Daya Tarik Wisata Budaya Kalbar

Sedangkan, Laudya Cynthia Bella sebagai Sitti Raham, istri Hamka dan  Desy Ratnasari beperan sebagai Sitti Shafiah, ibu Hamka.

Donny Damara menjadi Abdul Karim Amrullah, ayah Hamka, Mathias Muchus sebagai Ahmad Rasyid Sutan Mansur, kakak ipar Hamka, serta para artis sinema lainnya.

Seperti dilansir dari berbagai sumber, lokasi pembuatan film sebagian besar di Sumatera Barat.

Antara lain Danau Maninjau, Lembah Harau, Bukik Takuruang dan Bukik Bulek, Nagari Taram.

Ada juga pengambilan gambar yang dilakukan di Kairo, Mesir dengan melibatkan mahasiswa-mahasiswa Mesir

Film Buya Hamka diawali dari masa kecil Hamka dengan nama lengkap Prof Dr H Abdul Malik Karim Amrullah di Sumatera Barat.

Kemudian, saat mulai remaja dia merantau ke Pulau Jawa untuk melanjutkan pendidikan.

Di Yogyakarta tidak hanya belajar akademis, dia juga bertemu dengan orang-orang dalam pergerakan, termasuk pernah menjadi anggota Sarekat Islam dan menjadi murid dari HOS Tjokroaminoto dan Suryopranoto.

Dalam buku-buku sejarah, mungkin kamu sering membaca soal Buya Hamka. Bagaimana jika kisah hidupnya divisualkan dalam sebuah Film? Silahkan saksikan sendiri di bioskop yang ada di kotamu.*

Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsangkotamu.

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life