Asal Usul

Hari Anti-Korupsi Internasional 9 Desember, Peringatan Bahaya Akibat Korupsi

Majelis Umum Perserikatan Bangsa Bangsa(PBB) menetapkan tanggal 9 Desember sebagai Hari Anti-Korupsi Internasional.

Peringatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan bahaya korupsi dan peran Konvensi dalam memerangi dan mencegahnya. Konvensi ini mulai berlaku pada bulan Desember 2005.

Pemerintah, sektor swasta, organisasi non-pemerintah, media dan masyarakat di seluruh dunia bekerja sama untuk memerangi kejahatan ini.

“Program Pembangunan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNDP) dan Kantor PBB untuk Narkoba dan Kejahatan (UNODC) berada di garis depan dalam upaya ini,” jelas PBB dalam laman resminya, menjelaskan latar belakang adanya Hari Anti-Korupsi Internasional.

Pembangunan ekonomi terhambat karena investasi asing langsung tidak dianjurkan dan usaha kecil di dalam negeri sering kali merasa tidak mampu mengatasi “biaya awal” yang diperlukan akibat korupsi.

Korupsi adalah fenomena sosial, politik dan ekonomi yang kompleks yang mempengaruhi semua negara. Korupsi melemahkan lembaga-lembaga demokrasi, memperlambat pembangunan ekonomi dan berkontribusi terhadap ketidakstabilan pemerintahan.

Tidak hanya itu, korupsi menyerang fondasi lembaga-lembaga demokrasi dengan mendistorsi proses pemilu, memutarbalikkan supremasi hukum, dan menciptakan rawa-rawa birokrasi yang satu-satunya alasan keberadaannya adalah untuk meminta suap.

Pada tanggal 31 Oktober 2003, Majelis Umum mengadopsi Konvensi PBB Menentang Korupsi dan meminta agar Sekretaris Jenderal menunjuk Kantor PBB untuk Narkoba dan Kejahatan (UNODC) sebagai sekretariat Konferensi Negara-negara Pihak pada Konvensi tersebut (resolusi 58/4).

Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H. Napitupulu

#beritaviral
#beriaterini

Erna Sari Ulina Girsang

Share
Published by
Erna Sari Ulina Girsang

Recent Posts

Ini Tiga Bahan yang Dikecualikan dari Kewajiban Bersertifikat Halal

PEMERINTAH  telah mengatur regulasi kewajiban sertifikasi halal. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk…

1 hour ago

Banjir Rendam Ratusan Rumah di Sidenreng Rappang Sulsel

HUJAN deras dan angin kencang menerjang Kabupaten Sidenreng Rappang, Provinsi Sulawesi Selatan pada Sabtu (1/6)…

4 hours ago

Jokowi Beri Tambang untuk Ormas Keagamaan, Menteri LHK: Daripada Tiap Hari Proposal

PRESIDEN Jokowi menerbitkan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 25 tahun 2024 yang merupakan perubahan atas Peraturan…

8 hours ago

Menhan Prabowo Subianto akan Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza, Ini Respons TNI

MENTERI Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto menyoroti peristiwa tragis terbaru di Rafah yang telah menyebabkan…

9 hours ago

Menhan Prabowo dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy Singgung Situasi Gaza Palestina

MENTERI Pertahanan RI Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Ukraina H.E. Volodymyr Zelenskyy, di Singapura, Sabtu…

10 hours ago

Chaowalit Thongduang, Gengster Buron Thailand Pembunuh Polisi Ditangkap di Indonesia

CHAOWALIT Thongduang, seorang gengster yang menjadi buron nomor satu di Thailand berhasil ditangkap di Indonesia.…

11 hours ago