Home » Bonus Demografi, Hasan Nasbi: Pemimpin Indonesia Harus Punya Mindset Industrialis

Bonus Demografi, Hasan Nasbi: Pemimpin Indonesia Harus Punya Mindset Industrialis

by Addinda Zen
2 minutes read
Indonesia Industrialis

ESENSI.TV - JAKARTA

Hasan Nasbi, Founder Cyrus Network menyebut, ke depannya Indonesia harus memiliki pemimpin dengan mindset industrialis. Bonus demografi harus dimanfaatkan untuk penciptaan lapangan kerja yang memberikan efek baik pada pembangunan negara. Hal ini disampaikan saat ia menjadi pembicara di Executive Education Program Young Political Leader ke-12, Jumat (16/6).

“Indonesia harus dikasih ke tokoh pemimpin yang punya mindset industrialis, ngga bisa kita kasih ke yang agraris. Kalau kita kasih ke yang agraris, kita ngga pernah keluar dari negara berkembang” jelasnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan, negara berkembang yang sekarang menjadi negara maju, berasal dari perubahan sistem agraris menjadi industrialis, seperti Korea Selatan dan Singapura.

Ia menyebut industrial memiliki peran besar dalam penciptaan lapangan kerja. Selain itu, bonus demografi yang terjadi harus dimanfaatkan sebaik mungkin melalui investasi negara.

“Paling penting, yang paling utama adalah memanfaatkan bonus demografi. Kalau tenaga kerja produktifnya banyak, lapangan kerja harus banyak. Makanya investasi harus masuk.” tegasnya.

Sejalan dengan hal tersebut, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa mengatakan, industrialisasi menjadi salah satu cara memperkuat kondisi ekonomi dalam menghadapi bonus demografi.

Baca Juga  Hari ke-3, Petugas Gabungan Bersihkan Lereng Sungai Deli Sepanjang 400 Meter

“Pertumbuhan industri manufaktur kita harapkan bisa lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi sehingga kontribusinya terhadap PDB bisa mencapai 30%,” kata Suharso. Hal ini disampaikan dalam peluncuran Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) Indonesia Emas 2045 di Djakarta Theater, Kamis (15/6).

Dalam peluncuran tersebut, Presiden Jokowi juga menyebut, Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi kekuatan besar bangsa Indonesia.

Proyeksi Bonus Demografi Indonesia

Bonus demografi Indonesia sendiri diproyeksikan akan terus meningkat, puncaknya pada 2025.

Bonus demografi merupakan keadaan di mana jumlah penduduk angkatan kerja atau penduduk produktif lebih banyak dibandingkan penduduk non produktif. Penduduk angkatan kerja yaitu yang berusia 15-64 tahun.

Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), berdasarkan Sensus Penduduk 2020, jumlah penduduk usia produktif mencapai 186,77 juta orang. Selanjutnya, penambahan jumlah penduduk produktif hampir 10 juta orang pada 2025.

Setiap lima tahun sekali, penambahan jumlah penduduk usia produktif bekisar antara 2-4 juta penduduk. Namun, pada 2045-2050, proyeksi penambahan dan jumlah bonus demografi tidak meningkat secara signifikan.

 

 

Editor: Dimas Adi Putra

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life