Home » Investor Tambah Investasi di Pasar Saham Indonesia Jelang Natal 2023

Investor Tambah Investasi di Pasar Saham Indonesia Jelang Natal 2023

by Erna Sari Ulina Girsang
1 minutes read
Ilustrasi transaksi saham. Foto: Ist

ESENSI.TV - JAKARTA

Pemilik modal menambah investasinya dengan membeli saham di pasar modal Indonesia menjelang perayaan Hari Natal tahun ini.

Data perdagangan saham BEI selama periode tanggal 18 sampai dengan 22 Desember 2023 diwarnai oleh peningkatan kapitalisasi pasar dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

“Peningkatan sebesar 0,97% terjadi pada kapitalisasi pasar Bursa pekan ini menjadi Rp11,65 triliun dari Rp11,54 triliun pada pekan sebelumnya,” tulis BEi dalam keterangan resminya, dikutip Selasa (26/12/2023).

IHSG pekan ini ditutup meningkat sebesar 0,65% menjadi berada pada posisi 7.237,519 dari 7.190,988 pada penutupan pekan lalu.

Rata-rata frekuensi transaksi harian saham selama sepekan mengalami perubahan 13,60% menjadi 1.094.283 kali transaksi dari 1.266.561 kali transaksi pada pekan lalu.

Perubahan terjadi pada rata-rata nilai transaksi harian saham selama sepekan sebesar 15,76% menjadi Rp12,63 triliun dari Rp14,99 triliun pada sepekan yang lalu.

Rata-rata volume transaksi harian saham mengalami perubahan sebesar 15,90% selama sepekan menjadi 25,19 miliar lembar saham dari 29,96 miliar lembar saham pada pekan lalu.

Investor asing pada hari ini mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp68,8 miliar dan sepanjang tahun 2023 investor asing telah mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp9,06 triliun.

Baca Juga  IHSG Dibuka di Zona Hijau Selasa 17 Januari, Analis: Beli Saham PGAS, INCO, CPIN, PTBA, UNTR dan JSMR

Perdagangan Obligasi

Obligasi Berkelanjutan IV Merdeka Copper Gold Tahap IV Tahun 2023 resmi dicatatkan di PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (18/12).

Obligasi ini dicatatkan dengan nilai Rp2.093.000.000.000,00, dengan hasil pemeringkatan dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) adalah idA+ (Single A Plus). PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk bertindak sebagai Wali Amanat untuk emisi tersebut.

Total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat sepanjang tahun 2023 adalah 114 emisi dari 61 emiten senilai Rp122,78 triliun.

Dengan pencatatan tersebut, total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 547 emisi dari 128 emiten dengan outstanding Rp466,65 triliun dan USD79,862 juta.

Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 191 seri dengan nilai Rp5.536,74 triliun dan USD486,11 juta. Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak 10 emisi senilai Rp3,33 triliun

Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H. Napitupulu

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life