Polhukam

Kemenag Diminta Terbitkan Maklumat Antisipasi Penipuan QRIS

Kementerian Agama (Kemenag) diminta proaktif dan meningkatkan koordinasi dengan kepolisian dalam melakukan upaya pengamanan sedekah masyarakat.

Hal ini terkait aksi seorang pria mengganti stiker kode QRIS kotak amal pada beberapa masjid di Jakarta pada pekan lalu. Antara lain Masjid Nurul Iman Blok M Square, Kebayoran Baru dan Masjid Nurullah Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan.

Banyak kalangan menilai aksi yang serupa kemungkinan juga dapat dilakukan di rumah ibadah lain. Mengingat dana sosial atau amal di ruang publik, bisanya tidak dipantau lagi penggunaannya oleh donator.

Anggota Komisi VIII DPR RI Bukhori Yusuf mengatakan, langkah terdekat yang bisa dilakukan Kemenag adalah menerbitkan maklumat kepada masyarakat.

“Agar lebih berhati-hati memanfaatkan QRIS untuk sedekah. Sementara para pengurus masjid dan lembaga-lembaga lain penerima Ziswaf juga perlu meningkatkan kewaspadaan,” pungkasnya, Selasa (11/4/2023), di Jakarta.

Ia juga mendorong Kemenag untuk proaktif dan meningkatkan koordinasi dengan kepolisian dalam melakukan upaya pengamanan sedekah masyarakat.

“Utamanya Dirjen Bimas Islam untuk proaktif bekerja sama dengan Polri melakukan pengamanan sedekah masyarakat agar tepat sasaran. Kemudian juga mengantisipasi modus penipuan serupa sehingga dana sosial yang semestinya diperuntukan untuk tujuan sosial-keagamaan tidak disalahgunakan,” jelasnya.

Bukhori juga mengapresiasi kinerja polisi yang berhasil mengamankan pelaku pria penempelan QRIS palsu pada kotak amal tersebut. Menurutnya, tindak kejahatan tersebut jelas meresahkan warga selama bulan Ramadan.

“Khususnya umat Islam yang pasti merasa dirugikan dengan adanya modus penipuan baru tersebut di tengah tingginya geliat amal di bulan yang baik ini,” kata.

Sebelumnya, Bank Indonesia (BI) sebagai penerbit QRIS menyayangkan penyalahgunaan QRIS di rumah ibadah yang dilakukan pihak tidak bertanggung jawab ini.

“Penyalahgunaan ini telah ditindaklanjuti oleh penegak hukum,” tulis Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono, di laman resmi bank sentral, Rabu (12/4/2023).

Untuk menghindari kejadian serupa, BI mengimbau masyarakat dan pedagang atau merchant, untuk bersama-sama meningkatkan keamanan dalam bertransaksi menggunakan QRIS. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

Junita Ariani

Recent Posts

Jutaan Calon Mahasiswa Menanti Kelulusannya ke PTN

Hari ini, tepat tanggal 13 Juni 2024 sekitar pukul 15.00 WIB, jutaan calon mahasiswa menantikan…

8 hours ago

Waduh… Jutaan Anak Usia Sekolah Tak Sarapan

Diperkirakan sebanyak 34,54 juta anak usia sekolah tidak sarapan saat akan berangkat ke sekolah. Namun…

10 hours ago

Cara Berpikir untuk Revolusi Sektor Pariwisata Berkelanjutan

Era modern ini, pariwisata berkelanjutan telah menjadi topik yang semakin penting. Industri pariwisata, meskipun memberikan…

10 hours ago

Waww… Berikut 5 Gadis Cantik dari 5 Daerah Indonesia

Kata cantik kini tak lagi disematkan hanya kepada wanita yang secara fisik terlihat menarik dan…

12 hours ago

Terungkap! 5 Hal Receh yang Harus Diketahui Gen Z

Generasi Z, sebagai generasi yang tumbuh dewasa di era digital, memiliki minat dan kebutuhan yang…

14 hours ago

Waww… Cantiknya Pemimpin Perempuan Terakhir di Majapahit

Kecantikan pemimpin perempuan terakhir di Majapahit, layak dikagumi. Selain memiliki kemampuan memimpin, Sang Ratu Kencono…

16 hours ago