Home » Kemnaker Buka Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK)

Kemnaker Buka Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK)

by Addinda Zen
1 minutes read
Kemnaker PBK

ESENSI.TV - MEDAN

Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Afriansyah Noor secara resmi membuka Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK). PBK yang diresmikan berupa Kejuruan Konstruksi, Pariwisata dan Teknik Las. Peresmian diselenggarakan di Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Medan, Sumatera Utara, Jumat (24/2).

Dalam PBK ini dilaksanakan 20 paket. Paket ini terdiri atas kejuruan pariwisata sebanyak 13 paket. Ada pula kejuruan konstruksi atau bangunan sebanyak 6 paket. Selain itu, juga kejuruan las sebanyak 1 paket, dan diikuti sebanyak 320 peserta.

Wamenaker dalam sambutannya menyampaikan pentingnya balai pelatihan menjalin hubungan yang erat dengan pihak perusahaan. Hal ini karena terbukti dapat menjembatani supply and demand tenaga kerja. Diharapkan dengan ini permasalahan link and match dapat teratasi.

“Dengan menjalin hubungan yang erat dengan perusahaan, maka penempatan untuk lulusan pelatihan akan lebih mudah diterima di sektor formal,” kata Wamenaker.

Wamenaker juga menyampaikan bahwa lulusan pelatihan PBK tidak hanya bisa menjadi pekerja formal. Namun, juga dapat menjadi pelaku usaha mandiri. Ini disebut telah terbukti dengan adanya beberapa alumni pelatihan yang telah sukses membangun usahanya masing-masing. Usaha yang dibangun pun sesuai bidang pelatihan yang diikuti.

Baca Juga  Mentan: Kebutuhan Beras Untuk DKI Jakarta dan Nasional Aman

“Ini merupakan wujud nyata hasil pelatihan vokasi di pasar kerja sektor informal. Mereka tidak hanya mampu meningkatkan taraf ekonomi keluarganya. Para wirausahawan baru ini juga turut menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat pencari kerja lainnya,” kata Wamenaker.

Wamenaker pun menaruh harapan besar agar program pelatihan PBK yang diselenggarakan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para peserta pelatihan. Tidak hanya untuk mendapatkan keterampilan teknis atau hard skill. Namun, juga kemampuan soft skill. Kemampuan ini mengutamakan attitude atau etos kerja yang diantaranya berupa kedisiplinan, hospitality, kemampuan berkomunikasi dan kolaborasi.

“Ke depannya tidak hanya keterampilan teknis, namun kemampuan untuk berkolaborasi dan berinovasi dalam memanfaatkan peluang-peluang usaha akan menjadi kunci keberhasilan para generasi muda,” ucap Wamenaker.

 

Editor: Addinda Zen

addindazen@esensi.rv

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life