Home » Pemerintah Perluas Imunisasi HPV Gratis untuk Cegah Kanker Serviks

Pemerintah Perluas Imunisasi HPV Gratis untuk Cegah Kanker Serviks

by Ale Luna
2 minutes read
Pemerintah Perluas Imunisasi HPV Gratis untuk Cegah Kanker Serviks/Kemenkes

ESENSI.TV - JAKARTA
Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) perluas program imunisasi HPV (Human Papilloma Virus) untuk mencegah kanker serviks atau kanker leher rahim.
Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Maxi Rein Rondonuwu menjelaskan, pemerintah berkomitmen untuk mencegah morbiditas, mortalitas, dan kecacatan yang disebabkan oleh penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi.
Program prioritas ini merupakan upaya promotif preventif atau untuk pencegahan dengan memperkenalkan jenis vaksin baru yang ditambahkan dalam program imunisasi nasional, termasuk vaksin HPV.
Vaksin HPV ini akan diberikan secara gratis dan sangat penting untuk melindungi anak perempuan dari kanker serviks atau kanker leher rahim. Tingkat kematian akibat kanker ini mencapai 50% karena mereka datang sudah terlambat. Imunisasi merupakan upaya yang paling murah. Kalau sudah kena kanker serviks sudah pasti mahal biayanya. Untuk itu, Kemenkes melakukan perluasan HPV secara nasional,” kata Maxi dalam keterangan resminya, dilansir laman www.kemkes.go.id, Kamis (10/8).
“Tolong sampaikan kepada masyarakat terutama yang memiliki anak perempuan usia 11 dan 12 tahun untuk segera memanfaatkan program pemerintah ini,” tambah dia.
Introduksi imunisasi HPV, lanjutnya sebenarnya telah dilakukan sejak beberapa tahun lalu, mulai dari tahun 2016 di Provinsi DKI Jakarta, hingga pada tahun 2021 sudah ada 20 Kabupaten/Kota yang melaksanakan imunisasi HPV.
Tahun 2022 diperluas ke 112 Kabupaten/Kota. Total terdapat 132 Kabupaten/Kota yang telah melaksanakan introduksi imunisasi HPV. Percepatan imunisasi HPV terus dilakukan dengan melaksanakan perluasan secara nasional di seluruh Kabupaten/Kota di tahun 2023.
Pemberian imunisasi ini bagi anak yang bersekolah dilaksanakan melalui kegiatan Bulan Imunisasi Anak Sekolah atau BIAS.
Kanker leher rahim (serviks) merupakan jenis kanker penyebab kematian tertinggi nomor dua dan salah satu beban pembiayaan kesehatan terbesar di Indonesia. Tahun 2021 (data Globocan), terdapat 36.633 kasus kanker serviks di Indonesia dengan angka kematian yang terus meningkat.
Penyebabnya beragam, namun sebagian besar disebabkan oleh infeksi Human Papillomavirus atau HPV yaitu sekitar 95%. Walaupun memiliki risiko kematian yang tinggi, kanker serviks dapat dicegah. Salah satunya upaya pencegahan yaitu melalui pemberian imunisasi Human Papillomavirus (HPV).*

Email: AleLuna@esensi.tv

Baca Juga  HUT ke-133 Tahun, Bio Farma Luncurkan Vaksin NusaGard Cegah Kanker Serviks

Editor: Erna Sari Ulina Girsang

#beritaviral

#beritaterkini

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life