Ekonomi

Pemprov Sulsel Lanjutkan Reklamasi Pulau Lae-lae Makassar

Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan akan melanjutkan reklamasi Pulau Lae-lae, Kota Makassar, seluas 12,11 hektare untuk destinasi wisata bahari.

Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Sulsel Ichsan Mustari mengatakan reklamasi Pulau Lae-lae, akan dilakukan di sebelah timur Pulau.

“Reklamasi ini merupakan lahan pengganti di kawasan CPI yang akan dilakukan oleh pihak PT Yasmin Bumi Asri,” jelasnya, dalam acara sosialisasi reklamasi di Makassar, Sabtu (27/5/2023), seperti dilansir dari laman resmi Pemerintah Kota Makassar.

Dari total 157 hektare lahan reklamasi yang direncanakan di kawasan CPI, pihak pengembang berkewajiban menyerahkan 50 hektare kepada Pemprov.

Akan tetapi di lahan CPI ada tanah tumbuh 12 hektare yang terbit sertifikat atas nama Pemprov Sulsel.

Reklamasi Tidak Menggusur Warga

Dari letak dan lokasi reklamasi, kegiatan itu diyakini tidak mempengaruhi kawasan permukiman, sehinga dia memastikan  tidak mungkin ada penggusuran warga.

“Tidak mungkin di bagian sana mau ditimbun, dan bagian sini mau digusur. Tidak ada itu,” tambahnya.

Sejauh ini, ujarnya, dokumen persyaratan reklamasi telah dilengkapi dan sesuai aturan yang ada.

Mulai dari izin reklmasi dan dokumen analisis dan dampak lingkungan (Amdal).

Selain itu, Pemprov Sulsel melalui Dinas Kelautan dan Perikanan juga akan melakukan penghitungan ganti rugi terhadap nelayan yang biasa melakukan aktivitas di daerah yang akan dilakukan reklamasi.

“Nanti akan dihitung dan diberi kompensasi. Di sini juga ada Dinas Perhubungan”.

“Saya ingin menjelaskan soal hoaks jembatan yang akan dibangun. Itu tidak ada, nanti warga di sini yang diberdayakan untuk transportasi pengunjung,” jelas Ichsan.

Pada kesempatan itu, dia juga mengatakan pembangunan destinasi wisata ini juga akan melibatkan warga Pulau Lae-lae.

Hal ini karena tujuan awal reklamasi, jelasnya, adalah agar pengembangan pariwisata lebih baik dan memberdayakan masyarakat sekitar.

“Makanya kami perwakilan pemerintah hadir di sini untuk memastikan reklamasi ini akan mensejahterakan masyarakat,” ungkap Ichsan.*

Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

#beritaviral
#beritaterkini

Erna Sari Ulina Girsang

Recent Posts

ESDM: 22 Gunung Api di Indonesia Masuk Status Waspada – Awas

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian ESDM mencatat, sebanyak 22 gunung api di…

2 hours ago

UGM: Penambahan Jumlah Kementerian Perlu Kajian Ilmiah

Usulan presiden terpilih Prabowo Subianto untuk menambah kementerian pada pemerintahan 2024-2029, perlu kajian ilmiah. Sehingga tanggungjawab setiap…

2 hours ago

Menjelajahi Kegelapan: Sebuah Resensi Novel “Blindness” Karya José Saramago

"Blindness" karya José Saramago merupakan sebuah novel yang menawan dan penuh makna, membawa pembacanya menyelami…

4 hours ago

Kepala BNPB Tekankan Penanganan Darurat dan Rehabilitasi Rekonstruksi di Luwu

KEPALA Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal TNI Suharyanto tekankan upaya penanganan darurat serta…

11 hours ago

Wamendag Jerry Sambuaga – Sekjen ASEAN Bahas Percepatan Ekonomi Digital

WAKIL Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mendampingi Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bertemu Sekretaris Jenderal…

11 hours ago

Peringatan Hari Lupus Dunia, Apa Sih Penyakit Autoimun?

HARI Lupus Sedunia jatuh di tanggal 10 Mei 2024. Namun masih banyak masyarakat yang belum…

12 hours ago