Kementerian Kelautan dan Perikanan menyiapkan lokasi percontohan kampung nelayan maju (kalaju) di Bandar Lampung.
Pulau Pasaran di Kelurahan Kota Karang, Teluk Bitung Timur, Kota Bandar Lampung menjadi salah satu lokasi program prioritas KKP pada tahun 2023.
Plt Direktur Jenderal Perikanan Tangkap KKP, Agus Suherman mengatakan, Pulau Pasaran lengkap dengan berbagai kegiatan perikanannya. Tidak hanya penangkapan ikan, namun juga perikanan budidaya, pengolahan dan konservasi mangrove.
“Penataan kampung nelayan maju di pulau ini akan terintegrasi dari berbagai sektor. Namun ada beberapa hal yang perlu dibenahi. Seperti pengelolaan sampah yang perlu menjadi perhatian khusus dari semua pihak baik masyarakat maupun pemerintah,” ungkapnya.
Dalam keterangan pers yang dikutip, Kamis (27/7/2023), Agus mengatakan, melalui kalaju, kampung nelayan akan ditata menjadi lebih bersih dan higienis.
Untuk menghilangkan kesan kumuh dan kotor yang selama ini melekat. Tidak hanya fisiknya saja yang dikembangkan, namun peningkatan produktivitas dan kapasitas usaha nelayannya juga agar lebih sejahtera.
Lokasi ini kata Agus, akan menjadi role model bagi pengembangan kalaju di daerah lainnya. Sinergi juga akan dilakukan dengan melibatkan unit kerja lingkup KKP hingga kementerian/lembaga.
Begitu juga dengan perguruan tinggi, maupun swasta turut terlibat.
Di kesempatan yang sama, Ketua Komisi IV DPR RI Sudin mengatakan, kalaju ini dapat terwujud, masyarakat nelayan harus mampu mengelola sampah. Dimulai dari tingkat rumah tangga, pemilahan, penanganan hingga di tempat pembuangan akhir.
“Hari ini kita melakukan bersih pantai bersama nelayan, pelajar, komunitas dan pemerintah sebagai upaya untuk mendukung kalaju Pulau Pasaran. Kita resmikan juga taman mangrove di Pulau Pasaran ini sebagai sarana wisata konservasi,” jelasnya.
Menurutnya, mangrove menjadi ekosistem penting dalam perikanan. Mangrove dapat mejadi penyumbang oksigen, sebagai area memijah ikan, kepiting dan juga barrier abrasi dan banyak manfaat lainnya. *
#beritaviral
#beritaterkini
Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang