Home » Renita Rismayanti Dapat Penghargaan Sebagai Polisi Penjaga Perdamaian Terbaik PBB

Renita Rismayanti Dapat Penghargaan Sebagai Polisi Penjaga Perdamaian Terbaik PBB

by Erna Sari Ulina Girsang
2 minutes read
Sersan Satu Polisi Renita Rismayanti memenangkan Penghargaan Petugas Polisi Wanita Terbaik PBB 2023. Foto: PBB

ESENSI.TV - JAKARTA

Sersan Satu Polisi Renita Rismayanti dari Indonesia, yang bertugas di misi penjaga perdamaian PBB di Republik Afrika Tengah (MINUSCA), dinobatkan sebagai pemenang Penghargaan Woman Police Officer of the Year UN 2023.

Dia akan menerima penghargaan tersebut pada upacara khusus di Markas Besar PBB di New York pada Rabu pekan lalu dalam acara Pekan Polisi PBB tahunan, yang berlangsung dari tanggal 13 hingga 17 November 2023.

Sersan Satu Rismayanti menjabat sebagai Petugas Basis Data Kejahatan untuk MINUSCA dan telah membantu membuat konsep dan mengembangkan basis data penting yang memungkinkan Polisi PBB untuk memetakan dan menganalisis titik-titik kejahatan dan kekacauan.

Hal ini, pada gilirannya, membantu pasukan keamanan negara untuk merencanakan operasi mereka dengan lebih baik dalam mendukung warga sipil setempat.
‘Kontribusi signifikan’

“Inovasi dan upaya Sersan Satu Polisi Rismayanti dalam memanfaatkan data dalam penjaga perdamaian PBB dan kepolisian Republik Afrika Tengah telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan keamanan bagi komunitas yang rentan, termasuk perempuan dan anak perempuan,” kata kepala Operasi Perdamaian PBB, Jean-Pierre Lacroix, dalam keterangan PBB, Selasa (14/11/2023).

“Dia menjadi contoh yang bagus tentang bagaimana partisipasi dan kepemimpinan perempuan dalam pemeliharaan perdamaian meningkatkan efektivitas upaya perlindungan dan pembangunan perdamaian agar dapat lebih baik dalam menghadapi tantangan saat ini dan masa depan.”

Sersan Satu Rismayanti mengatakan dia merasa beruntung bisa menggunakan keterampilan teknologinya demi kepentingan mereka yang bertugas dalam misi tersebut.

“Saya berharap visibilitas yang didapat dari memenangkan penghargaan ini akan memperkuat perempuan dan anak perempuan bahwa semua bidang keahlian di bidang kepolisian terbuka untuk kita.”

Baca Juga  PLN Kunjungi Proyek Geothermal di Kawasan Padat Penduduk

Pada usia 27 tahun, dia adalah Petugas Polisi Wanita PBB termuda tahun ini.

Memulai Karir di Polri Tahun 2014

Renita Rismayanti memulai karirnya di Kepolisian Negara Republik Indonesia sebagai petugas informasi publik pada tahun 2014 dan juga bekerja di bidang pelatihan, administrasi, dan logistik.

“Setelah mencapai banyak hal dengan memanfaatkan teknologi di bidang yang biasanya didominasi laki-laki, Sersan Polisi Rismayanti mewakili masa depan kepolisian PBB,” kata Penasihat Polisi PBB Faisal Shahkar.

“Dia dan rekan-rekannya membantu membangun kepercayaan dan keyakinan antara pemerintah daerah dan masyarakat, yang menjadikan pekerjaan kami lebih efektif dan masyarakat lebih aman.”

Penghargaan Petugas Polisi Wanita Terbaik PBB (United Nations Woman Police Officer of the Year) didirikan pada tahun 2011 untuk mengakui kontribusi luar biasa dari petugas polisi perempuan terhadap operasi perdamaian PBB dan untuk mempromosikan pemberdayaan perempuan.
Misi yang berlangsung hampir satu dekade

MINUSCA didirikan berdasarkan mandat Dewan Keamanan pada bulan April 2014 untuk membantu mengakhiri kekerasan antar-komunitas yang meletus setahun sebelumnya ketika sebagian besar militan Muslim menggulingkan presiden saat itu, yang memicu pembalasan dari sebagian besar milisi Kristen.

Jumlah personelnya kurang dari 18.000 orang, termasuk lebih dari 16.300 personel berseragam, dan 2.415 di antaranya bertugas sebagai petugas polisi. Selama penerapannya, ada lebih dari 160 korban jiwa.

Email: ernasariulinagirsang@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja H. Napitupulu

#beritaviral
#beritaterkini

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life