Home » Stok Minyak Goreng Minyakita Ditambah Bulan Ini

Stok Minyak Goreng Minyakita Ditambah Bulan Ini

by Agita Maheswari
1 minutes read
Stok Minyak Goreng Minyakita Ditambah Bulan Ini

ESENSI.TV - JAKARTA

Kementerian Perdagangan (Kemendag) memastikan stok minyak goreng Minyakita ditambah bulan ini, dari sebelumnya 300 ribu ton.

Rencananya stok ditambah menjadi 450 ribu ton per bulan sebagai upaya memenuhi kebutuhan pasar.

“Mulai bulan ini akan ditambah. Sebelumnya (kuota) 300 ribu ton per bulan, kita naikkan menjadi 450 ribu ton per bulan,” kata Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan.

Kebijakan itu diambil menyusul tingginya permintaan minyak goreng subsidi yang dinilai memiliki harga lebih murah Rp14 ribu per liter.

Sedangkan minyak curah kemasan lainnya dibanderol di kisaran Rp16 ribu hingga Rp18 ribu per liter, bahkan ada yang sampai Rp20 ribu per liter.

“Kita akan melarang pembeli secara grosir dan pembelian dibatasi, boleh orang beli minyak 10 liter, harus menyertakan KTP (Kartu Tanda Penduduk),” kata Mendag.

Larangan pembelian MinyaKita secara grosir itu diharapkan dapat menjaga kestabilan ketersediaan produk di pasaran, sehingga tidak terjadi kelangkaan yang dapat mempengaruhi harga.

Baca Juga  Dimana Hati Nuraninya? Satgas TPPO Polri Tangkap Hampir 1.000 Tersangka Pelaku Kejahatan Perdagangan Manusia

Pembelian grosir nantinya berpeluang dijual secara daring, sehingga dinilai kurang relevan sesuai sasaran program minyak goreng pemerintah.

“Sementara untuk pembelian secara daring akan dikurangi dan diprioritaskan barang masuk pasar,” kata Mendag Zulkifli Hasan.

MinyaKita diburu banyak konsumen karena kualitasnya yang baik dan harganya ramah di kantong.  Sejumlah pasar tradisional di berbagai daerah kerap mengalami kelangkaan barang dan kenaikan harga.

Salah seorang penjual mengaku menjual MinyaKita di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) itu karena dapat harga dari distributor Rp14.500.

Selain harga yang naik, kata dia, pasokan minyak goreng subsidi itu tak selancar sebelumnya.

Pihaknya berharap dengan tambahan pasokan itu harga minyak goreng itu kembali stabil dengan ketersediaan barang di pasaran.

“Saya sampai tidak enak hati menjual dengan harga Rp15 ribu karena di kemasan sudah tertulis Rp14 ribu/liter,” katanya.

Editor: Erna Sari Ulina Girsang

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life