145 orang dinyatakan hilang dalam musibah tenggelamnya kapal di sungai di Provinsi Equateur, Republik Demokratik Kongo.
Sekitar 55 orang berhasil selamat dari peristiwa tersebut.
Kapal itu sedang menuju Lilanga di negara tetangga, Republik Kongo, ketika tenggelam di Sungai Lulonga dekat Kota Basankusu pada Selasa (17/1) malam, menurut kepala kelompok masyarakat sipil setempat, Jean-Pierre Wangela, kepada awak media.
Menurutnya, insiden itu terjadi karena kapal kelebihan muatan.
“Kapal kelebihan muatan orang dan barang sehingga tenggelam sekitar tengah malam dan menelan korban jiwa. Ada sekitar 200 orang di dalam kapal,” katanya.
Wangela mengkritik buruknya sarana transportasi di provinsi tersebut, yang menurutnya menyebabkan warga tidak mempunyai pilihan.
Lebih dari 40 orang tewas pada Oktober saat sebuah kapal terbalik di wilayah Wendji-Secli, sekitar 20 km (12 mil) barat daya Mbandaka, Equateur.
Editor: Darma Lubis