Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah atau Ijeck kembali meresmikan Masjid Al-Musannif ke-37 di Medan Barat, Sabtu (2/9). Ini merupakan bagian dari rangkaian rencana pembangunan 99 Masjid Al-Musannif di Sumatera Utara. Ijeck menyampaikan, program pembangunan masjid ini menjadi salah satu amanah yang diberikan ayahnya.
“Ya insyaallah ini Amanah dari orang tua kami, Haji Anif. Ini meskipun masih 37, kami berharap bisa sampai selesai nanti Allah mudahkanlah,” ujar Ijeck.
Masjid Al-Musannif ke-37 ini dibangun di atas tanah wakaf dari masyarakat dengan luas sekitar 150 meter. Masjid ini mampu menampung hingga 150 jamaah yang berasal dari lingkungan sekitar masjid. Pembangunan masjid ini melibatkan yayasan milik Musa Rajekshah, Yayasan Haji Anif.
Ketua Harian Yayasan Haji Anif, Ustad Muhammad Safi’i Sitepu menyampaikan, sebelumnya masjid ini merupakan mushola yang kerap digenangi banjir. Peresmian dari hasil renovasi ini tentu mendapat respon baik dari masyarakat sekitar.
“Secara umum, respon masyarakat sangat antusias, sangat bersyukur. Apalagi ini kan dari mushola. Tadinya, mushola ini setiap musim hujan, 80 cm banjir,” ujarnya.
Konsep 99 Masjid Al-Musannif
Masih dalam rangkaian pembangunan 99 Masjid Al-Musannif, pembangunan akan dilanjutkan di daerah Tanah Karo. Uniknya, 99 Masjid Al-Musannif akan mengusung konsep yang sama. Ustad Safi’i menyampaikan 99 Masjid Al-Musannif ini masih dalam konsep ketuhanan yang satu.
“Jadi, 99 ini menggambarkan nuansa yang sama, menggambarkan satu persepsi, satu ide, satu tujuan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. 99 nya itu kan jumlah Asmaul Husna, menuju ke yang satu pemilik nama, Allah SWT,” jelasnya.
Selain Masjid Al-Musannif, ada juga amanah lain yang sedang diselesaikan Ijec, yaitu Mobil Pembersih Masjid. Ia menyebut, saat ini mobil pembersih sudah tersebar di sejumlah kabupaten kota, termasuk juga di luar Sumatera Utara.
“Mobil pembersih kami saat ini sudah ada di 14 kabupaten/kota. Ada di luar Sumatera Utara, yaitu Jogja dan Bali 50 unit lebih. Ya itu tetap kita jalanin,” jelas Ijeck.
Pada 5 September mendatang, masa jabatan Musa Rajekshah atau Ijeck sebagai Wakil Gubernur Sumatera Utara akan berakhir. Selama periode ini, Ijeck mendampingi Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi.
Editor: Dimas Adi Putra