Home » Bule Amerika yang Bunuh Mertua di Banjar, Apa Motifnya?

Bule Amerika yang Bunuh Mertua di Banjar, Apa Motifnya?

by Lyta Permatasari
2 minutes read
arthur pembunuh mertua

ESENSI.TV - Banjar

Kasus pembunuhan yang dilakukan seorang bule bernama Arthur Welohr (35) menghebohkan warga sekitar Banjar, Jawa Barat. Arthur yang merupakan Warga Negara Asing atau WNA asal Amerika Serikat tega menghabisi nyawa sang mertua, Agus Sopyan (58).

Agus diduga ditusuk hingga meninggal dunia oleh Arthur pada Minggu (24/9/2023). Kasus pembunuhan ini terungkap ketika Agus ditemukan oleh tetangga sudah bersimbah darah di rumahnya di Dusun Randegan I Kec. Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat.

Adapun Arthur juga ditemukan dalam posisi sudah memegang pisau yang penuh dengan darah. Akibat hal ini, Arthur langsung diamankan warga dan diboyong ke Polres Banjar Jawa Barat untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Dari hasil investigasi pihak Polres Banjar, motif dari pembunuhan yang dilakukan Arthur kepada sang mertua ini dipicu oleh permasalahan keluarga dan bisnis. Persoalan itu akhirnya membuat Arthur gelap mata.

Profil Arthur

Berdasarkan penelusuran di akun Linkedin miliknya, Arthur Leigh Welohr adalah seorang lulusan dari City College of San Fransisco di jurusan Business and Horticulture pada tahun 2008 lalu.

Sejak masih belia, Arthur diketahui pernah beberapa kali bekerja di beberapa perusahaan, seperti Teen Staff di Camp Winnarainbow dan Box Office Manager di School of Arts.

Pria asal San Fransisco, Amerika Serikat, ini juga memiliki usaha di berbagai bidang sejak tahun 2004. Tak hanya itu, Arthur juga pernah bekerja di Amazon pada tahun 2006 hingga 2007 sebagai Online Sales.

Selain berkarier di bidang kreatif, Arthur juga bekerja sebagai Caregiver bagi anak-anak yang bergabung dengan Silverspot Nusery School sejak tahun 2010 lalu.

Tak hanya itu, Arthur juga sempat bekerja di King Art Supplies pada tahun 2006. Sosoknya diketahui menikah dengan WNI dan bertempat tinggal di Indonesia.

Cekcok antara menantu dan mertua ini memicu adanya pertikaian antara keluarga Arthur dan keluarga Agus Sopyan. Arthur mengaku kesal dengan tingkah mertuanya dan tidak tahan dengan segala perdebatan yang terjadi.

Baca Juga  Investasi di IKN Dipermudah, Siap Pindah Ibukota?

Sebelum kejadian pembunuhan terjadi, Arthur mengaku dirinya mencari sang istri untuk menyelesaikan masalah. Namun, orang yang ditemuinya malah ayah mertuanyanya yang dianggap menghalangi hubungan keluarganya dengan sang istri.

Hal itu pun membuat Arthur semakin marah dan memilih membunuh Agus. Kini, Arthur harus menjalani proses hukum untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Jejak Kriminal Arthur

Terungkap jejak kriminal Arthur Leigh Welohr atau AW (35), bule Amerika yang membunuh mertuanya Agus Sopiyan di Dusun Randegan 1, Desa Raharja, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat, Minggu (24/9/2023).

Ternyata sebelum datang ke Indonesia untuk menikahi anak Agus Sopiyan, Siti Basiroh, Arthur pernah membuat ulah di negara asalnya. Amerika Serikat.

Dikutip dari Tribun Jabar, pada tahun 2015, kala itu usianya 26 tahun, Arthur pernah melakukan percobaan pembunuhan di San Francisco, AS.

Mengutip CBS News, Arthur melukai seorang pria dan seorang wanita di lingkungan Silver Terrace San Francisco dengan pedang.

“Arthur ditangkap karena dua tuduhan percobaan pembunuhan, kata juru bicara kepolisian San Francisco, Albie Esparza.

Sekitar pukul 11:50 malam (waktu setempat) pada hari Jumat, dilaporkan Arthur Welohr sempat berdebat dengan seorang pria dan seorang wanita di Jalan Elmira dekat jembatan layang Interstate Highway 280, kata polisi.

Dia diduga mengeluarkan pedang dan menebas para korban, keduanya berusia 50-an, kata polisi.

Korban laki-laki mengalami luka di bagian depan kepala, tangan dan bahu, sedangkan korban perempuan mengalami luka robek di kedua tangan.

Petugas merespons kejadian tersebut dan menahan Arthur.

Kedua korban diangkut ke Rumah Sakit Umum San Francisco dengan luka yang tidak dianggap mengancam jiwa, menurut keterangan polisi.

 

 

 

Editor: Farahdama A.P/Addinda Zen

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life