Home » Erick Thohir: Bermitra ke Level Global Tingkatkan Transformasi BUMN

Erick Thohir: Bermitra ke Level Global Tingkatkan Transformasi BUMN

by Administrator Esensi
2 minutes read
Optimisasi Dampak Kesuksesan Transformasi, Erick Thohir Dorong BUMN Lakukan Ekspansi di Sektor Strategis

ESENSI.TV - JAKARTA

Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebagai penggerak roda perekonomian Indonesia turut berperan aktif di kancah regional maupun global. Melalui kerja sama dan ekspansi bisnis ke level global, BUMN bergerak aktif dalam mencari dan memanfaatkan peluang, khususnya di negara-negara Asia Tenggara (ASEAN).

“Transformasi membuat perusahaan-perusahaan BUMN lebih siap untuk berkompetisi di level internasional,” ujar Menteri BUMN, Erick Thohir.

Hasilnya yaitu adanya perkembangan konkret pada BUMN-BUMN. Mereka jadi lebih tangguh, lebih produktif dan lebih siap untuk berkompetisi di panggung global. Di wilayah ASEAN, BUMN memiliki beberapa proyek kerja sama yang tengah berjalan dengan negara-negara tetangga. Singapura tercatat sebagai negara ASEAN yang memiliki banyak kerja sama dengan Indonesia. Singtel, salah satu perusahaan telekomunikasi di Singapura telah berkontribusi dalam pengintegrasian IndiHome ke Telkomsel.

Pengintegrasian ini menguatkan peta jalan Telkom menjadi yang terdepan di pasar B2B (business-to-business). Dengan fokus pada penyediaan layanan digitalisasi pada ceruk pasar perusahaan dan lembaga. Sementara Telkomsel akan fokus pada bisnis B2C (business-to-customer).

Kemitraan Indonesia dengan Singapura melalui Singtel juga tercatat pada pembangunan Data Center di Batam. Ini sejalan dengan proyeksi kebutuhan data center di Batam yang meningkat tajam dalam 10 tahun ke depan (2022-2031).

Proyek yang ditargetkan mencapai kapasitas IT Load 51 Mega Watt pada tahun 2031. Ini merupakan kerja sama Telkom melalui anak usahanya NeutraDC, bersama Singtel dan Medco Power.

Proyek ini diharapkan mampu menarik minat perusahaan-perusahaan yang sebelumnya menaruh data di Singapura ke Batam, Indonesia. Dengan Singapura, Indonesia kini juga tengah menjajaki kerjasama potensial di sektor pariwisata (kapal pesiar) dan kepelabuhanan dengan melibatkan PT Pelindo (Persero).

Kerja sama ini khususnya untuk mendorong peningkatan kunjungan wisatawan kapal pesiar ke beberapa titik di Indonesia. Serta peluang kolaborasi terkait pengembangan dan pengoperasian marina di Benoa.

Baca Juga  Wapres Kunker ke Jepang, Bahas Toleransi Beragama di Universitas Kyoto

BUMN yang Bekerja Sama dengan Singapura

Di samping Telkom dan Pelindo, terdapat beberapa BUMN lainnya yang memiliki aktivitas bisnis dan kerja sama di Negeri Singa. Seperti BNI, BTN dan Pertamina. Mengenai energi baru dan terbarukan, Indonesia dan Singapura telah menandatangani MoU Bilateral pada tanggal 16 Maret 2023.

Keduanya tengah menjajaki kerja sama lebih jauh dalam pengembangan industri manufaktur energi terbarukan di Indonesia. Termasuk panel surya dan Sistem Penyimpanan Energi Baterai (BESS) untuk memasok energi terbarukan ke Indonesia.

Dengan Malaysia, demi memenuhi kebutuhan energi nasional dan menjaga pasokan migas dari sisi hulu, PT Pertamina Hulu Energi (PHE) menandatangani perjanjian jual beli dengan Shell. Untuk pengambilalihan hak partisipasi (PI) sebesar 35% di Blok Masela.

Dalam proses akuisisi tersebut, PHE bekerja sama dengan Petronas melalui Petronas Masela Sdn. Bhd. (Petronas Masela). Adapun dari 35% PI yang dialihkan, PHE nantinya akan menggenggam kepemilikan PI sebesar 20% sementara Petronas Masela sebesar 15%.

Sementara itu, di Filipina, Adhi Karya berkolaborasi dengan PTPP sedang menggarap proyek North-South Commuter Railway senilai USD 531 juta bekerjasama dengan Departemen Transportasi.

Erick menjelaskan, dengan kerja sama yang telah dilakukan ini artinya ada kepercayaan dari mitra baik lokal maupun global. Ini tidak lepas dari perbaikan-perbaikan tata kelola perusahaan, mendorong inovasi dan memperkuat manajemen keuangan.

BUMN didorong melakukan ekspansi dengan fokus beberapa sektor strategis dari energi dan pertambangan ke pertanian, perkebunan, telekomunikasi, transportasi dan keuangan karena BUMN merupakan poros, baik dalam ekonomi maupun pembangunan di Indonesia.

“Adanya peran aktif BUMN dalam tingkat ASEAN-Indo Pacific diharapkan dapat membawa dampak positif bagi ekonomi nasional serta menjadi wujud konkret kerja sama bisnis antar negara anggota,” jelas Erick.

Editor: Nabila Tias Novrianda/Addinda Zen

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life