Home » Kata Pelatih Soal Pemain Diaspora Timnas Indonesia U-16

Kata Pelatih Soal Pemain Diaspora Timnas Indonesia U-16

by fara dama
1 minutes read
Timnas Indonesia melawan Libya dalam pertandingan uji coba kedua menyambut Piala Asia 2023 di Mardan Sport Complex, Antalya, Turki, Jumat (5/1/2023). Foto: PSSI

ESENSI.TV - JAKARTA

Selama pemusatan latihan Timnas U-16, Nova Arianto membahas kemungkinan pemain berdarah Indonesia dipanggil untuk bergabung. Timnas Indonesia U-16 menjalani pemusatan latihan pertama selama tiga hari di Jakarta dari 19 Februari hingga 21 Februari. Nova menyusun pemusatan latihan dalam tiga tahap, dengan tiga gelombang latihan di setiap tahap.

Timnas U-16 memiliki dua turnamen penting tahun ini: Piala AFF U-16 2024 dan Kualifikasi Piala Asia U-17 2025. Kedua turnamen itu dijadwalkan bergulir pada pertengahan 2024. Maka dari itu, Nova sedang berusaha untuk membentuk tim terbaik. Pemain Indonesia yang saat ini berada di luar negeri masih dapat bergabung.

“Kemungkinan itu selalu ada dan untuk timnas, yang punya hak dan kewajiban adalah semua pemain Indonesia yang punya paspor Indonesia. Mereka punya hak itu,” ujar Nova Di Lapangan B Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Senin (19/2/2024).

“Kewajibannya adalah jika dipanggil, mereka wajib membela timnas dan peluang itu besar. Kami sedang mencari data yang ada, tapi pastinya harus punya paspor Indonesia,” tambahnya.

Baca Juga  Wow Keren! Chairman Jababeka Ingin Kembangkan KEK Olahraga

Keterbatasan waktu selama pemusatan latihan adalah salah satu faktor yang memungkinkan pelatih 45 tahun itu menerima pemain diaspora.

Jadi Tantangan

Selain itu, pembentukan tim nasional U-16 adalah tantangan tersendiri karena tidak ada tim nasional di kategori usia di bawahnya yang dapat diterima.

Nova menyatakan bahwa pemain U-16 merupakan bagian dari generasi muda yang akan datang di tim nasional. Karena data dari U-23 berasal dari pemain U-20, kemudian pemain U-20 dari U-17, dan pemain U-16 dari generasi baru.

Problemnya adalah kami tidak memiliki waktu yang cukup untuk memilih.

“Jadi siapa saja yang datang hari ini atau di gelombang satu, dua, atau tiga adalah pemain rekomendasi Piala Soeratin, dan kebetulan kami punya talent scout di EPA dan kami meminta masukan dari Coach Shin (Tae Yong),” dia menambahkan.

Editor: Raja Napitupulu

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life