Home » Kominfo Gandeng Polri Tindak Pelaku Judi Slot, Kok Baru Sekarang Pak?

Kominfo Gandeng Polri Tindak Pelaku Judi Slot, Kok Baru Sekarang Pak?

by Junita Ariani
2 minutes read
Indonesia berada di urutan pertama yang banyak memainkan judi slot dan gacor.

ESENSI.TV - JAKARTA

Kementerian Komunikasi dan Informatika atau Kominfo menggandeng Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) untuk menindak pelaku judi slot. Mulai dari pengembang aplikasi, bandar, sponsor, hingga pelaku promosi.

Menkominfo Budi Arie Setiadi mensinyalir perputaran uang dari salah satu situs judi online dengan jenis slot bisa mencapai Rp2,2 triliun per bulan. Atau Rp27 triliun setahun.

Dengan potensi kerugian lebih banyak dialami oleh masyarakat menengah ke bawah.

“Seluruh pihak yang terlibat di dalam judi online akan dibawa ke ranah pidana. Hal ini dilakukan sebagai langkah konkret pemberantasan fenomena perjudian online yang banyak merugikan masyarakat kecil,” ujar Menkominfo.

Budi Arie mengungkapkan, pengembang judi slot bisa meraup hingga Rp27 triliun per tahun.

“Dari satu situs Higgs Domino Island, rata-rata per bulan mencapai Rp2,2 triliun per bulan atau US$150 juta. Jadi, setahun bisa sampai sekitar Rp27 triliun. Itu untuk satu situs saja,” ungkapnya sebagaimana dikutip dari laman Setkab, Rabu (9/8/2023).

Menkominfo menegaskan, aksi penindakan harus dilakukan karena judi slot berpotensi merugikan masyarakat. Terutama di kalangan menengah ke bawah. Bahkan bisa memerangkap anak-anak.

Baca Juga  Perayaan Hari Bhayangkara, Kapolri: Masyarakat Antusias

“Dan yang lebih menyedihkan itu yang rugi, yang menjadi korban adalah masyarakat kecil. Bayangkan sehari Rp30.000 judi slot itu. Sebulan berapa? Rp900 ribu dan korbannya juga sampai ke anak-anak kecil,” ujarnya.

Berantas Judi dengan Bangun Kesadaran

Meski mengakui pemberantasan judi slot bukan hal yang mudah, Menkominfo bertekad untuk membangun kesadaran bersama guna pemberantasan judi tersebut.

“Kita akan koordinasi dengan aparat penegak hukum, Kepolisian RI. Dan, kita juga mengimbau bahwa daya rusak judi slot korbannya rakyat bawah dan anak kecil,” ujarnya.

Menkominfo menekankan pentingnya upaya untuk terus meningkatkan literasi digital kepada masyarakat untuk mengimbangi maraknya judi slot tersebut.

“Selain melakukan literasi kepada masyarakat, edukasi ke developer, aparat penegak hukum hingga pihak perbankan untuk melakukan blokir rekening. Bahkan, Kominfo tak segan untuk melakukan pemblokiran situs dan rekening terhadap influencer atau orang yang mempromosikan bisnis judi slot,” tegasnya. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life