Home » Level Air Danau Tawar di China Naik

Level Air Danau Tawar di China Naik

by Agita Maheswari
1 minutes read
Level Air Danau Tawar di Danau Naik

ESENSI.TV - JAKARTA

Level air di Danau Poyang, danau air tawar terbesar di China yang terletak di Provinsi Jiangxi, China timur naik.

Hal ini, karena tingkat curah hujan yang berkepanjangan dan naiknya permukaan air Sungai Yangtze.

Level air di stasiun hidrologi Xingzi yang merupakan landmark danau itu naik menjadi 9,16 meter pada Senin (13/2) sore waktu setempat.

Setelah kenaikan harian melampaui 40 sentimeter selama tiga hari beruntun sebagaimana diungkapkan dinas sumber daya air provinsi itu.

Stasiun hidrologi tersebut memperkirakan level air akan terus meningkat, dan pusat pemantauan hidrologi provinsi itu membatalkan peringatan biru untuk level air rendah.

Yang merupakan tingkat peringatan terendah dalam sistem peringatan level air empat tingkat berkode warna.

Level air danau itu pada 17 November 2022 lalu menyusut menjadi 6,46 meter, level terendah sejak pencatatan tersebut dimulai pada 1951, akibat kekeringan yang berkepanjangan.

Terletak di Jiangxi utara, Danau Poyang, danau air tawar terbesar di Cina, terletak di sebelah selatan bagian tengah dan hilir Sungai Changjiang.

Baca Juga  PBB Sepakat Jadikan Afghanistan Sebagai Negara Damai

Membentang 170 km dari utara ke selatan (28° 25′ – 29°45′ N ), dan 74 km dari timur ke barat terluas (115 –116°44′ E ).

Dengan luas total sekitar 3.841 kilometer persegi ( ketika kedalaman air di Hukou dimana danau bergabung dengan Sungai Changjiang adalah 21 meter).

Garis pantainya sepanjang 1.800 km. Danau ini terkenal sebagai “tanah yang berlimpah” dan terkenal sebagai “mutiara terang”.

Di cekungan Sungai Changjiang dengan sumber daya airnya yang kaya dan tanaman yang tumbuh subur di sekitar tanah subur.

Area danau menikmati iklim hangat dan basah subtropis dengan sinar matahari yang cukup, curah hujan yang cukup.

Periode bebas es yang panjang. Suhu rata-rata tahunan bervariasi dari 16,7 hingga 17,7 derajat C dan rata-rata tahunan adalah 1.400 hingga 1.900 mm.

Dari bulan April hingga Juni selama musim banjir, luas permukaannya meluas membentuk hamparan biru yang tak berujung.

Editor: Erna Sari Ulina Girsang

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life