Home » Mendag: Pemerintah Komitmen Jaga Harga Bapok Stabil, Tapi Kok Masih Tinggi

Mendag: Pemerintah Komitmen Jaga Harga Bapok Stabil, Tapi Kok Masih Tinggi

by Junita Ariani
1 minutes read
Harga bapok stabil

ESENSI.TV -

Pemerintah berupaya mengatur agar harga barang kebutuhan pokok (bapok) di tanah air stabil. Jika harga bapok terlalu mahal, Pemerintah Daerah dapat memberikan subsidi.

Hal ini disampaikan Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan saat memantau Pasar Pananjung, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Kamis (20/7/2023).

Dalam kunjungan itu, Mendag didampingi Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata, Tokoh Masyarakat Susi Pudjiastuti. Dan, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Isy Karim.

Turut hadir Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UMKM Kabupaten Pangandaran Tedi Garnida.

Menurut Mendag, pemerintah mengatur agar harga komoditas bapok stabil, tidak lebih mahal atau murah. Misalnya, untuk komoditas daging ayam, Pemerintah berupaya agar harganya mencapai Rp38.000-39.000 per kg.

Atau tidak mencapai Rp40.000 per kg seperti sekarang.

“Kalau harganya mahal, nanti Bupati bisa ikut membantu memberikan subsidi transportasi yang dapat diambil dari dana anggaran tidak terduga,” ujar Zulkifli Hasan.

Baca Juga  Pemerintah Diminta Kaji Rencana Impor Dua Juta Ton Beras, Food Estate Bagaimana?

Saat melakukan peninjauan, Mendag Zulkifli Hasan juga berdialog langsung dengan para pedagang. Tujuannya agar bisa memastikan harga sejumlah komoditas kebutuhan pokok.

“Tinjauan pasar ini dilakukan untuk memantau dan mengawasi secara berkelanjutan terhadap ketersediaan dan stabilitas harga bapok,” ungkap Mendag Zulkifli Hasan.

Dari hasil pantauan di Pasar Pananjung, harga rata-rata eceran bapok yang tercatat stabil dibandingkan minggu lalu. Misalnya, komoditas beras medium Rp11.000/kg, beras premium Rp12.000/kg, gula pasir Rp14.000/kg, minyak goreng curah Rp13.500/kg.

Minyak goreng kemasan premium Rp16.200/kg, dan daging sapi Rp140.000/kg. Sedangkan komoditas bapok yang harganya mengalami sedikit kenaikan dibandingkan minggu lalu yaitu daging ayam ras. Dari Rp38.000/kg menjadi Rp40.000/kg.

Sementara komoditas bapok yang harganya terpantau turun dibandingkan minggu lalu yaitu bawang merah dari Rp35.000/kg menjadi Rp 30.000/kg. *

#beritaviral
#beritaterkini

Email : junitaariani@esensi.tv
Editor: Erna Sari Ulina Girsang

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life