Saat ini, setiap negara tengah berhadapan dengan FIFA Matchday. Ajang ini merupakan kesepakatan antara FIFA dan konfederasi sepak bola benua dalam menetapkan tanggal untuk dapat digunakan sebagai laga uji coba resmi.
Adanya laga ini dimaksudkan untuk mengumpulkan poin dari negara-negara yang termasuk dalam FIFA. Poin tersebut akan memperbaiki peringkat negara yang bersangkutan di daftar ranking FIFA.
Baru-baru ini dunia digemparkan dengan pertandingan antara Indonesia dan Argentina. Secara resmi, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengumumkan pertandingannya pada FIFA Matchday, 19 Juni lalu.
Rencanakan Match Dengan Tim Besar, Gimmick Saja?
Selain mendatangkan Argentina, Erick Thohir berencana mendatangkan tim kuat lainnya. Ia juga menyampaikan pertandingan dengan negara besar harus dialokasikan.
“Saya rasa friendly match dengan beberapa negara besar kita alokasikan. Seperti tahun ini dengan Argentina. Habis itu kita focus Kualifikasi Piala Dunia,” ujarnya.
Ternyata, Erick telah mendapatkan lampu hijau dari Tim Nasional asal Brazil, Portugal, Maroko, dan Rusia.
“Tahun depan pasti kita alokasikan. Saya sudah kontrak dan dapat respon positif dari Timnas Maroko, Brazil, Portugal, dan Rusia,” ujar Erick.
Target Pemerintah Untuk Timnas
Erick menyampaikan, tujuan utama saat ini adalah menaikkan ranking FIFA Timnas Indonesia lebih baik. Pertandingan dengan Argentina tentu memberikan pengalaman yang baik dan semakin mengasah mental pemain.
Tetapi, netizen tampaknya tidak setuju jika terlalu banyak match dengan tim besar. Netizen lebih menyarankan PSSI harusnya fokus dengan meningkatkan ranking FIFA saja.
Pelatih Timnas Indonesia asal Korea Selatan, Shin Tae Yong menyampaikan Timnas Indonesia di ajang kejuaaran Asia ditargetkan bisa melaju ke-16 besar.
“Kuda hitam itu bukan seperti tim yang selalu bisa menang. Tetapi menurut saya, itu adalah tim yang tidak akan mudah dikalahkan oleh tim manapun,” ucapnya.
Indonesia vs Argentina, Apa Dampaknya?
Ternyata, pertandingan bola antara Indonesia vs Argentina memberikan dampak yang besar dari segi ekonomi. Meskipun bersifat sementara, tetapi sektor yang berperan seperti penyediaan makan dan minum, hiburan, dan penyiaran menjadi sektor yang dampaknya paling tinggi setelah pertandingan terjadi.
Usai kekalahan yang dialami Timnas Indonesia, Tae-yong mengatakan mental para pemain Timnas tidak kalah jauh jika dibandingkan dengan tim Argentina. Timnas Indonesia pun berhasil menunjukkan kualitas permainannya yang semakin meningkat.
Kekalahan ini memberikan dampak bagi Timnas Indonesia. Penurunan peringkat ternyata membuat mereka tak gentar untuk meningkatkan persiapannya menuju Piala Asia 2023 agar semakin matang.
Editor: Nabila Tias Novrianda/Addinda Zen