Timnas Indonesia U-16 telah menyelesaikan seleksi untuk tahap pertama pada Rabu (28 Februari 2024). Sejak kegiatan pada 18 Februari ini, pelatih Nova Arianto telah melatih langsung total 98 pemain.
“Akhirnya kita bisa menyelesaikan seleksi tahap pertama gelombang 1, 2 dan 3. Kita dapat melihat potensi mereka dan akan bisa merekrut beberapa pemain,” kata Nova Arianto.
“Namun, kita masih mencari pemain untuk kompetisi Elite Pro Academy yang lolos ke delapan besar dan rencananya kita akan seleksi kembali setelah FIFA Match Day pada akhir Maret,” tambahnya.
Nova menjelaskan, para pemain yang dipilih untuk Timnas U-16 Indonesia ini masih perlu meningkatkan mental dan fisiknya. Untuk itu, ia perlu gencar meningkatkan kemampuan para pemainnya secara intens.
“Secara fisik kami melakukan tes VO2 Max dan ternyata kita bisa lihat kondisi fisik pemain secara garis besar masih kurang. Jadi, saya melihat mereka bermain 2 x25 menit saja banyak pemain yang keram, ” jelas Nova.
Nova yakin para pemain sebenarnya bisa menjadi cukup kuat untuk bermain 2 x 35 menit di Elite Pro Academy (EPA) hingga Soelatin Cup.
Postur Pemain
Nova yang merupakan asisten pelatih Timnas U-23 Indonesia, dan sebelumnya membeberkan kriteria postur pemain yang akan terpilih untuk tetap bertahan.
“Kriteria yang pasti adalah tinggi badan, karena jika ingin bermain di level Asia, tinggi badan adalah hal yang sangat utama, terutama bagi pemain bertahan, kiper, dan striker. Saya berharap tinggi badan mereka di atas 175 cm” kata Nova.
“Saya sedang mempersiapkan gen untuk timnas masa depan dengan postur yang tinggi, karena alasannya minimal tinggi badan pemain itu akan bertambah minimal 1 cm per tahunnya”.
“ Contoh, pemain saat ini tingginya 175 cm, dia akan naik sekitar 4 cm atau tinggi 179-180 cm saat usianya genap 20 tahun. Karena tinggi pemain di umur 20 itu sudah maksimal. Itulah mengapa saya mencari pemain dengan minimal tinggi 175 cm,” jelasnya.
Alasan Nova mulai mencari pemain besar adalah pengalaman Piala Asia 2023. Pada saat itu, Timnas Indonesia bermain melawan tim dengan postur pemain yang jauh lebih tinggi, seperti Irak dan Australia, yang menjadi penghalang besar bagi perlawanan di lapangan.
Pemain Lolos Seleksi
Nova Arianto sebelumnya mengatakan baru akan mengumumkan pemain yang lolos seleksi setelah semua gelombang selesai. Ia juga menegaskan, para pemain perlu beradaptasi jika ingin bermain di timnas U-16.
“Mereka rata-rata bermain di SSB, jadi saya melihat mereka membawa gaya dari masing-masing SSB atau akademinya. Tapi saya ingin menunjukkan pada mereka, ini lho cara main sepak bola sekarang. Saya mau pilih pemain yang benar-benar sesuai dengan filosofi saya, termasuk dengan tinggi badan,” kata Nova.
Editor: Raja Napitupulu