Home » Selesaikan ICA-CEPA, Apa Target Negara?

Selesaikan ICA-CEPA, Apa Target Negara?

by Administrator Esensi
2 minutes read
Penyelesaian ICA-CEPA Indonesia Kanada

ESENSI.TV - JAKARTA

Wakil  Menteri  Perdagangan  Jerry  Sambuaga  bertemu  Asisten Deputi Menteri Urusan  Global  Kanada  Indo-Pasifik,  Weldon  Epp. Membahas  hubungan  perdagangan  bilateral  antara Indonesia  dan   Kanada   termasuk perkembangan   Indonesia–Canada   Comprehensive   Economic Partnership Agreement (ICA–CEPA). Di Jakarta pada hari ini, Selasa (11/7). Kedua pihak sepakat untuk mendorong penyelesaian ICA-CEPA tahun ini.

“Pada  perundingan  putaran  kelima  yang  telah  digelar  bulan  lalu,  kedua  pihak  sepakat  untuk  dapat lebih pragmatis dan kreatif. Dalam mengupayakan kemajuan perundingan yang signifikan untuk dapat dijadikan  salah  satu deliverables pada  pertemuan  kedua  kepala  negara  di  sela-sela  pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN di Indonesia pada September 2023 mendatang,”

“Indonesia akan berusaha   memenuhi   komitmennya   dan   Kanada   diharapkan   untuk   dapat   lebih   fleksibel. Dan memahami bahwa terdapat perbedaan dalam beberapa pengaturan domestik Indonesia untuk isu-isu tertentu,” terang Wamendag Jerry.

Lima Putaran Perundingan ICA-CEPA

Diluncurkan  pada  21  Juni  2021,  Perundingan  ICA-CEPA  telah  dilangsungkan  lima  putaran.  Putaran kelima  dilaksanakan  secara  tatap  muka  di  Ottawa,  Kanada  pada  29  Mei–2  Juni  2023. Dilanjutkan dengan perundingan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah, Perdagangan Inklusif, Lingkungan, dan Ketenagakerjaan. Dilakukan  secara  daring  pada  6-12  Juni  2023.  Perundingan  disepakati  akan dilaksanakan dalam kurun waktu dua tahun dan ditargetkan selesai pada akhir 2023.

Wamendag   Jerry   menambahkan,   untuk   menjaga   momentum   positif   dan   pencapaian   target penyelesaian   perundingan. Kedua   pihak   sepakat   untuk   mengadakan   koordinasi   intensif   secara intersesi untuk seluruh kelompok kerja (working group) dan akan dilaporkan kepada Chief Negotiators Intersessional Meeting secara daring akhir Agustus 2023.

Baca Juga  Luas Tanam Padi Food Estate Kalteng Meningkat

“Perundingan putaran keenam diagendakan digelar pada September 2023 mendatang di Kanada. Diharapkan   penyelesaian   ICA-CEPA   dapat   meningkatkan   perdagangan   dan   investasi   Indonesia-Kanada,” jelas Wamendag Jerry.

ICA-CEPA Harus Diselesaikan Secara Optimal

Sejalan  dengan  itu,  Asdep  Menteri  Epp  menyampaikan, Kanada sangat mengharapkan ICA-CEPA dapat  segera  diselesaikan  sehingga  kedua  pihak  dapat  memanfaatkan  dengan  optimal.  Hal  ini tentunya akan meningkatkan perdagangan antara kedua negara.

Berdasarkan   data   Kementerian   Perdagangan,   total   perdagangan   Indonesia-Kanada   pada   2022 membukukan nilai USD 4,27 miliar dengan tren kenaikan 10,7 persen dalam lima tahun terakhir. Pada Januari–Mei  2023,  total  perdagangan  Indonesia-Kanada  tercatat  USD  1,6  miliar.

Sementara  itu, neraca perdagangan kedua negara membukukan defisit USD 1,72 miliar.Ekspor  Indonesia  ke  Kanada  pada  2022  didominasi  karet  alam,  alas  kaki  kulit,  alas  kaki  bahan  kain, pakaian  (jaket),  dan  kertas.  Impor  Indonesia  dari  Kanada  pada  2022  berupa  pupuk  mineral,  gandum dan meslin, serbuk kayu kimia, kedelai, dan serbuk kayu semi-kimia.

Berdasarkan data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Kanada adalah sumber ke-15 foreign direct investment (FDI) Indonesia pada 2022. Investasi Kanada di Indonesia pada 2018—2022 tercatat USD 964,5 juta dalam 761 proyek.

Editor: Nabila Tias Novrianda/Addinda Zen

You may also like

Copyright © 2022 Esensi News. All Rights Reserved

The Essence of Life