Toko kelontong di seluruh Indonesia terbukti menjadi bantalan bagi perekonomian nasional. Pemerintah terus berupaya mendorong dan menjaga percepatan pemulihan ekonomi. Salah satunya dengan penguatan pasar domestik melalui optimalisasi penggunaan produk dalam negeri, sekaligus mendukung pengembangan UMKM.
“Kami berterima kasih kepada seluruhBapak, Ibu, pemilik toko dan Sampoerna Retail Community (SRC). Karena ekonomi Indonesia tergantung pada daya beli masyarakat. Dan toko kelontong menyediakan barang dengan harga terjangkau,” ujar Menteri Koordiator Perekonomian Airlangga Hartarto pada Pesta Retail Nasional 2023 SRC, Kamis (9/2/2023).
Peran Penting Toko Kelontong
Airlangga mengatakan, toko kelontong berperan penting bagi pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional.
Hingga kini, toko kelontong masih menjadi bagian penting dari pemenuhan kebutuhan hidup masyarakat. Sebab toko kelontong memiliki produk bervariasi dan lokasi yang mudah dijangkau.
“Pemerintah berterimakasih karena barang-barang yang dijual di toko SRC tidak naik setinggi di negara-negara lain. Jadi, baik pemerintah dan UMKM adalah pahlawan-pahlawan ekonomi,” lanjut Airlangga.
Dukungan Pemerintah
Pemerintah tentunya akan terus mendukung kegiatan-kegiatan perekonomian. Beberapa dari warung dan mitra SRC dapat memperoleh fasilitas kredit dalam bentuk Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Upaya lain yang dilakukan diantaranya dengan memperkuat rantai pasok perusahaan nasional dalam menaikkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). Pemerintah juga mendorong agar usaha menengah dan besar melakukan kemitraan dengan Koperasi dan UMKM.
“Saya telah beberapa kali melihat toko kelontong SRC. Barang-barangnya mempunyai harga yang bersaing dengan modern market yang lain. Artinya keberadaan dan kebersamaan, sekaligus network SRC, telah membuat SRC berdaya saing dibandingkan dengan mini market yang lain,” pungkas Menko Airlangga.
Data Pemerintah
Data pemerintah mencatat, secara full year, pertumbuhan Indonesia sepanjang 2022 tumbuh impresif sebesar 5,31 persen. Angka ini menjadi yang tertinggi dalam satu dasawarsa terakhir. Tentunya ini tidak terlepas dari pertumbuhan positif seluruh sektor lapangan usaha di Triwulan IV 2022.
Tingkat kepercayaan dan konsumsi masyarakat juga berangsur pulih. Hal itu tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen pada Januari 2023 yang tercatat sebesar 123,0, lebih tinggi dibandingkan bulan Desember 2022 yang sebesar 119,9.
Editor: Raja H. Napitupulu