The Football Association (FA) mengeluarkan aturan baru terkait perilaku selama pertandingan menjelang Premiere League musim baru. Hal ini sebagai upaya untuk menindak perilaku buruk dari pemain, manajer, hingga penggemar klub. Aturan baru ini merupakan kebijakan yang dikembangkan oleh League Managers Association, Professional Footballers’ Association and the Professional Game Match Officials Limited (PGMOL).
Aturan Untuk Pemain
FA menciptakan beberapa aturan ini untuk mencegah perilaku konfrontatif pemain saat melakukan protes terhadap wasit. Di musim sebelumnya, masih banyak perilaku pemain yang bersikap tidak kooperatif pada keputusan wasit.
Pemain tidak diperbolehkan menyerang, menentang, atau melakukan kontak fisik dengan official pertandingan. Kemudian, dua atau lebih pemain yang mengelilingi petugas pertandingan secara konfrontatif akan menghasilkan kartu kuning dan dilaporkan ke FA.
Aturan Untuk Pelatih
Pengarahan pra pertandingan harus dihadiri oleh manajer bersama dengan official sebelum setiap pertandingan. Selain itu, manajer harus berada dalam area mereka selama pertandingan. Manajer tidak diperbolehkan menemui official pertandingan mana pun saat half-time atau full-time.
Hanya satu orang yang diperbolehkan berdiri di depan area teknis dan pelatih selama pertandingan berlangsung.
Official akan mengeluarkan kartu kuning dan merah jika para pemain atau manajer tidak mematuhi aturan-aturan tersebut.
Merespon kebijakan tersebut, kepala waist PGMOL, Howard Webb menyebut kualitas perilaku selama pertandingan telah mengalami penurunan. Tidak hanya di liga Inggris, tetapi juga di liga seluruh dunia. Kebijakan ini akan menjadi langkah awal dalam meninggalkan perilaku yang tidak pantas selama pertandingan.
“Saya pikir selama beberapa waktu kami telah melihat penurunan dalam beberapa perilaku, baik di lapangan permainan maupun di bidang teknis. Ini tidak hanya untuk permainan Inggris, kami telah melihatnya di seluruh dunia. Ini adalah kesempatan kita untuk meninggalkan warisan perilaku yang lebih baik,”
Aturan Untuk Penggemar
Tidak hanya untuk pemain dan pelatih, beberapa aturan juga ditetapkan untuk para penggemar. Aturan ini juga sebagai upaya meningkatkan kualitas perilaku penonton pertandingan.
FA telah mengambil sikap yang lebih tegas terhadap nyanyian yang tidak dapat diterima, isyarat dan tampilan pesan menyinggung di stadion saat pertandingan. Para penggemar tidak diperbolehkan menggunakan nyanyian (chants) yang menyangkut suatu tragedi tertentu. Mulai musim 2023/24, penggemar yang dinyatakan bersalah atas pelanggaran tragedi sepak bola akan ditangkap dan dapat menghadapi larangan seumur hidup.
Beberapa aturan perilaku lain yang akan diterapkan di Premiere League musim depan. Di antaranya yaitu, pembatasan waktu yang digunakan untuk selebrasi gol, pergantian pemain, atau persiapan kiper mengambil tendangan.
Pemain juga akan diberi peringatan jika dengan sengaja menghambat permainan setelah mendapat cedera. Sementara itu perawatan medis akan dilakukan di luar lapangan agar meminimalisir waktu permainan yang terbuang.
Editor: Dimas Adi Putra